Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Aksi Pemblokiran Jalan di Dusun Paya Sunan Nyaris Ricuh
Oleh : Nursali
Kamis | 01-09-2016 | 08:26 WIB
pemblokiran-jalan1.jpg Honda-Batam

Bhabinkamtibmas Parit Benut Kecamatan Meral, Brigadir Hendri Yanto saat memberi penjelasan kepada supir kendaraan pekerja PT.Saipem.. (Foto: Nursali)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Aksi pemblokiran jalan yang dilakukan warga Dusun Paya Sunan, Kelurahan Darussalam, Kecamatan Meral Barat, khusus untuk pekerja PT Saipem nyaris berujuh ricuh, Rabu (31/8/2016) sore.

Pasalnya salah satu Bus antar jemput pekerja tersebut memaksakan diri untuk melintas di jalan yang telah diblokir puluhan warga, aksi adu mulut pun tak terhindarkan antara supir dengan warga.

"Balik kalian, balik..!! Udah dibilang dari semalam, jangan lewat sini lagi..!! Sekarang balek kelen, balek!!," ujar salah seorang warga kepada sopir bus tersebut.

Beruntung aksi adu mulut ini pun tidak sampai menimbulkan perbuatan anarkis dari warga setempat, lantaran Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Parit Benut Kecamatan Meral, Brigadir Hendri Yanto, segera menjelaskan kepada sang sopir alasan warga menutup jalan tersebut khusus untuk pekerja PT Saipem.

"Begini ya pak, untuk sementara akses jalan ini belum bisa dilewati kendaraan pak, silahkan melewati jalan lain," Kata Bhabinkamtibmas Parit Benut, Brigadir Hendri Yanto, kepada Sopir.

Setelah mendapat penjelasan singkat dari Hendri Yanto, sang sopir pun akhirnya berbalik arah mencari jalan pintas lainnya.

Hendri Yanto juga terus memantau aksi pemblokiran jalan tersebut. Bahkan tak jarang ia turut serta menjelaskan kepada pengendara lainnya alasan pemblokiran jalan tersebut.

Pengamanan ini terus dilakukannya hingga dirinya benar-benar memastikan warga membubarkan diri dengan teratur.

"Kehadiran kita di sini memberikan rasa aman kepada warga dan pengendara lain. Jangan sampai aksi warga yang tadinya bertujuan baik, untuk mengingatkan pengendara lain agar jangan kebut-kebutan, berakhir anarkis," kata Brigadir Hendri Yanto kepada BATAMTODAY.COM.

Editor: Dardani