Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Otopsi Bangkai Anjing Tak Temukan Bagian Tubuh Apek
Oleh : hendra zaimi/sn
Kamis | 08-09-2011 | 14:44 WIB
anjing-dikarungi.gif Honda-Batam

Karung-karung berisi anjing peliharaan Handi Lambogia yang ditembak polisi. Kini keberadaan anjing-anjing itu tak jelas di mana. batamtoday/ ali

BATAM, batamtoday - Berdasarkan hasil otopsi Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) terhadap salah satu dari tujuh anjing yang diduga memangsa majikannya, Andri Lombogia alias Apek, tidak ditemukan sisa tubuh korban dalam bangkai anjing yang diotopsi.

 

Walaupun tidak ditemukan hasil yang bisa membuktikan bahwa warga perumahan Green Land Blok F3/ 8 Kota Batam itu, pihak kepolisian yakin bahwa lelaki asal Manado, Sulawesi Utara, itu tewas mengenaskan usai diserang anjing-anjingnya. Sehingga, dia  jatuh dan kemudian menjadi santapan oleh ketujuh anjing peliharaannya yang lapar setelah 16 hari tidak diberi makan.

"Hasil otopsi kemarin yang dilakukan tim dokter tidak ditemukan organ tubuh korban dalam perut anjing pemangsa tersebut," ujar Kapolsek Batam Kota,Heryana kepada batamtoday di Batam, Kamis (8/9/2011).

Heryana menambahkan, kemungkinan untuk menemukan bagian tubuh korban dari dalam perut itu sangat kecil sebab anjing memiliki organ tubuh yang berbeda dengan hewan lainnya. Selain itu, organ pencernaan anjing panas sehingga dapat dengan cepat mencerna makanan yang telah dimakannya.

"Dalam jangka 1x24 jam saja anjing sudah buang air besar. Jadi, kemungkinan menemukan sisa bagian tubuh korban sangat kecil. Apalagi kejadian itu terjadi sekitar satu minggu yang lalu," terangnya.

Mengenai ketujuh anjing yang menyerang korban, lanjut Heryana, disebabkan karena anjing yang dipelihara korban adalah anjing liar yang ditemukan di luar lalu dibawa pulang. Sehingga jika begitu lama ditinggal pergi oleh korban dan tidak diberi makan, anjing-anjing tersebut tidak mengenali korban lagi akibat kelaparan.

"Anjing itu dipelihara korban dengan maksud untuk dijual kembali. Kalau dipelihara dari kecil pasti anjing itu kenal dengan majikannya," pungkas Heryana.