Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Malaysia Incar Pasar Otomotif Indonesia
Oleh : Magid
Senin | 05-09-2011 | 10:47 WIB
demak.jpg Honda-Batam

Sepeda motor Demak, produksi Malaysia. Foto: Demak

PUTRAJAYA, batamtoday - Geliat industri otomotif di Malaysia dalam beberapa tahun terakhir cukup bisa diperhitungkan. Setelah sukses mengantar merek Proton ke kancah persaingan industri otomotif internasional, kini negeri jiran itu ditantang untuk menoreh sukses yang sama terhadap merek motor lokal, Demak.

Pasar utama yang akan direbut Motor Demak adalah Indonesia. Malaysia sangat sadar potensi pasar otomotif di Indonesia masih akan mengalami perkembangan. Demak mengaku sangat ingin menjajal pasar roda dua Indonesia. Saat ini mereka sedang mencari rekanan untuk memasarkan motor mereka di Indonesia.

"Produk kami ini memiliki nama Demak, dan yang kami bawa saat pameran ini hanya empat model. Model DMS 110, DV 110, DIO dan yang terakhir Duta," ungkap Research & Development Engineer Demak, Ruzael Amir Afendi B Kaharudin.

"Dan ini (Duta) model yang belum diluncurkan di mana pun begitu juga di Malaysia, ini model pertama yang kami perkenalkan di Indonesia," tambahnya di pameran suku cadang dan kendaraan niaga di JI Expo Kemayoran, seperti dikutip batamtoday dari Bharian, Senin, 05 September 2011.

"Kami masih mencari vendor yang ingin bergabung dengan kami untuk berbisnis dengan kami (di Indonesia)," tambahnya.

Motor-motor Demak menurut Kaharudin saat ini sudah mewarnai jalanan berbagai negara di Asia mulai dari Iran, Srilangka, Nepal, Laos, Bangladesh hingga India.Keberhasilan Demak hadir di negara-negara tadi tidak lain karena harga jual motor-motor Demak tergolong sangat murah yakni antara Rp5,4 juta sampai Rp6,8 juta.

Karena harga yang miring itu pula, Demak mengaku kalau merek motornya merupakan merek terlaris nomor tiga di negeri Jiran di bawah Honda dan Yamaha yang menurutnya susul menyusul di peringkat satu dan dua.