Digelar di 5 Lokasi

Batam, batamtoday - Hari terakhir pelayanan pendataan kartu Subsidi di 5 lokasi di Kota Batam terus didatangi masyarakat. Antusian masyarakat untuk mendapatkan pelayanan BBM bersubsidi yang dicanangkan pemerintah pusat, sangat tinggi. Sebelumnya pelayanan serupa juga dilakukan BPH Migas pada masyrakat di tingkat kelurahan Se-kota Batam.


  
 

Pelayanan kartu subsidi yang telah berlangsung di tingkat kelurahan masih sebatas tahap proses pendistribusian kartu.

"Masyarakat yang telah mengurus kartu pelayanan BBM Subsidi di kelurahan, kemungkinan akan selesai awal Januari nanti, dan nantinya masyarakat akan dihubungi sesuai dengan nomor hanphone yang tertera atau bisa melihat pada pengumuman di media cetak lokal," ujar Habibi (30) dari BP Migas kepada batamtoday di depan Pemko Batam, Jumat (24/12) sekitar pukul 10.00 Wib.

Pada pengurusan kartu pelayanan subsidi ini, masyarakat bisa mengajukan daftar berapa unit kendaraan yang dimilikinya, baik roda dua maupun roda empat berplat hitam.

"Tidak dibatasi dalam pelayanan yang diberikan, namun ketentuannya nanti tergantung dari pusat , untuk roda empat saat ini masih tahap pendataan saja," ujar Habibi kembali.
 
Pelayanan yang diberikan BPH Migas, lanjutnya, merupakan pendataan, agar dapat diketahui berapa kebutuhan dan penggunaan BBM di kota Batam untuk perbulan hingga pertahunya.

Dikatakanya bahwa hari ini adalah hari terakhir pelayanan kartu BBM subsidi yang diberikan BPH Migas kepada masyarakat, namun masih ada lagi tahapan-tahapan lanjutan.

Adapun  5 lokasi yang dijadikan tempat pelayanan pendataan yakni, di Pemko Batam, Batu Aji, Muka Kuning, Sekupang dan di Harboar Bay.

"Ini hari terakhir mas, hingga jam 5 Sore, bagi masyarakat yang belum sempat untuk mengurus kartu palayan subsidi masih ada gelombang ke dua pada januari 2011 mendatang, tapi saya belum tahu pasti kapan pelaksanaannya, tergantung pada permintaan pemerintah daearah meminta kepada pusat," jawabnya.

Setelah tiga hari melakukan pelayanan pendataan kartu bersubsidi di halaman depan Pemko Batam, lelaki bertubuh tinggi ini mengatakan, jumlah anggota masyrakata yang telah didata mencapai ribuan orang.

"Dari data yang telah kami rekap beberapa hari ini ada sekitar 500 orang, tetapi data yang belum direkap mencapai ribuan," ujarnya kembali.

Dari pantauan batamtoday di lokasi, bahwa pelayanan yang diberikan ini tidak ditentukan dari alamat masyarakat yang mendaftar, dan tidak ditentukan berapa unit kendaraannya yang dimiliki, serta tahapan pendaftaran kartu bersubsidi ini bisa menggunakan KTP lain daerah.