Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Antusias Masyarakat Meningkat di H-3

Omzet Pegadaian Meningkat 40% Jelang Lebaran
Oleh : Sumantri/Dodo
Jum'at | 26-08-2011 | 14:32 WIB
pegadaian.jpeg Honda-Batam

Petugas Pegadaian sedang melayani masyarakat yang menggunakan jasa pegadaian sebagai solusi keuangan yang cepat dan mudah

BATAM, batamtoday - Tak perlu dipungkiri, Pegadaian menjadi solusi paling aman bagi masyarakat yang memerlukan dana segar dalam waktu singkat, tanpa perlu repot. Peran pegadaian kian penting bagi masyarakat, terutama disaat menjelang hari libur keagamaan seperti lebaran, natal dan tahun baru.

Mendekati Idul Fitri, kebutuhan masyarakat akan dana segar kian meningkat. Ini wajar. Masyarakat memerlukan dana segar untuk kebutuhan pokok, transportasi mudik atau keperluan yang bersifat tahunan lainnya. Untuk sebagian masyarakat mencari tambahan lain, baik dengan cara membuka usaha kecil-kecilan yang sifatnya musiman atau mencari pinjaman dari berbagai instansi. Dan yang paling akrab dengan masyarakat adalah lembaga pegadaian.

"Lembaga keuangan yang termasuk salah satu yang paling tua dalam tatanan sejarah ekonomi di Indonesia ini menjadi solusi cepat bagi masyarakat, tanpa perlu repot-repot dalam pemenuhan persyaratannya," ungkap Syahrizal, kepala Pegadaian cabang Jodoh, kepada batamtoday, di kantornya, Jumat 26 Agustus 2011.

Menurur Syahrizal, pegadaian menjadi solusi paling aman bagi masyarakat yang memerlukan dana segar dalam waktu singkat dengan agunan barang-barang berharga, terutama emas, bangunan, tanah yang bernilai ekonomis dan harta atau aset yang liquid (cair) setiap saat diperlukan.

"Hingga saat ini transaksi di pefgadaian meningkat tajam, dan didominasi oleh transaksi yang menyertakan emas 22, 23 dan 24 karat dalam mekanismenya. Peningkatan hingga saat ini mencapai lebih dari 40 persen bila dibandingkan dengan hari-hari biasa, sementara itu hingga saat ini dana yang berhasil disalurkan ke masyarakat mencapai kurang lebih Rp100 miliar," ujar Syahrizal.

Peningkatan dalam skala lebih mikro juga bisa dilihat dari pendapatan kantor pegadaian unit pembantu. Unit pembantu pegadaian yang ada di Batam terletak di beberapa titik seperti di Nagoya, Jodoh, Penuin, Baloi, Tiban, Batu Aji, Batam Centre dan Sekupang. Namun Syahrizal belum bersedia mengungkapkan hasil yang diperoleh oleh masing-masing unit selama Ramadhan ini dan menjelang lebaran.