Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lagi, Anak di Bawah Umur Tertangkap Curanmor di Tanjunguban
Oleh : Harjo
Rabu | 18-05-2016 | 12:50 WIB
BB-curian.jpg Honda-Batam

Polwan Polsek Bintan Utara menunjukkan barang bukti Curanmor yang dilakukan oleh anak di bawah umur di Tanjunguban (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - M Bintan Kadavi (15) warga jalan Hangtuah, Kelurahan Tanjunguban Kota diamankan oleh anggota Satreskrim Polsek Bintan Utara, Senin (16/5/2016) karena telah melakukan pencurian tiga unit kendaraan bermotor merk Astrea Grand yang diparkirkan oleh pemiliknya di sekitar pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban, (8/5/2016) lalu.


"Dua unit kendaraan merk yang sama diparkirkan oleh pemiliknua di sekitar pelabuhan. Sementara pemiliknya berangkat ke Batam, namun dua hari kemudian saat pemilik kendaraan pulang dari Batam, motor sudah tidak ada di parkiran," ungkap Kapolsek Bintan Utara, Komisaris Polisi Razaliudin kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (18/5/2016).

Razaliudin menjelaskan, korban yang melihat kendaraannya tidak ada di parkiran, langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Bintan Utara. Dari hasil penyelidikan di lapangan, diketahui ternyata tersangka yang telah melakukan pencurian kendaraan tersebut.

Adapun modus yang dilakukan tersangka dengan cara merusakan kunci kontak kendaraan dengan mengunakan gunting. Selanjutnya kendaraan disembunyikan oleh tersangka di semak sekitar rumah. Tersangka berhasil ditangkap di sekitar Pasar Baru Tanjunguban.

"Tersangka mengaku sudah tiga kali mencuri motor, dua di antaranya sesuai dengan laporan korban. Namun satu unit lainnya, korban tidak melaporkan dan kendaraan hasil curian itu pun sudah hilang," terangnya.

Saat ini tersangka sudah diamankan di Mapolsek Bintan Utara untuk mengikuti proses hukum selanjutnya.  Sementara barang bukti yang berhasil diamankan dari tangan tersangka di antaranya dua unit kendaraan roda dua merk Astrea Grand yang sudah tidak utuh. Diduga tersangka menjual kendaraan hasil curian tidak secara langsung, melainkan hanya menjual onderdilnya saja.

Editor: Udin