BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Satu Singkep persiapkan diri untuk mendukung program Bupati Lingga untuk menjadi tuan rumah POPDA tahun 2018 di Kabupaten Lingga. Apalagi Sekolah ini merupakan penyumbang medali Emas terbanyak pada POPDA Provinsi yang digelar baru-baru ini di Kota Batam.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Singkep, Hazirun, mengatakan apa yang telah didapatkan oleh Siswa-siswinya dalam berbagai prestasi di cabang olahraga itu sehingga mampu menyumbangkan medali emas terbanyak di berbagai bidang olahraga yang mewakili Kabupaten Lingga, merupakan kebanggan sekolah yang sangat tinggi nilainya.

"Kita merasa bangga dengan apa yang didapat anak-anak, ke depan kita akan lebih serius lagi melakukan pembinaan, ini untuk mendukung apa yang disampaikan Bupati Lingga untuk menjadi tuan rumah di tahun 2018 nanti," kata Hazirun, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Singkep. Sabtu (30/04/16).

Pola yang selama ini dikembangkan di sekolah ini untuk meraih prestasi di beberapa cabang olahraga, tidaklah menggunakan pola-pola yang mahal. Siswa-siswi di SMAN 1 Singkep diberikan kebebasan dalam menentukan berbagai bakat dan minatnya di cabang olahraga.

Bahkan pembinaan yang dilakukan para pembina di SMA Negeri 1 hanya bermodalkan semangat dan kerja keras dan keinginan untuk menjadikan anak-anak mereka atlit yang hebat.

"Tidak ada pembinaan khusus, ini semua berkat dukungan para guru dan pembinanya yang memiliki motivasi luar biasa di bidang olahraga ini, sehingga semangat anak-anak benar tumbuh dengan memanfaatkan berbagai fasilitas yang seadanya," jelasnya.

SMAN 1 Singkep yang merupakan Sekolah Menegah Atas tertua di Dabosingkep ini, pada POPDA yang lalu menyumbangkan hampir 70 persen perolehan medali dari yang diperoleh oleh atlit-atlit dari Lingga lainnya.

Sekolah yang terletak di perbatasan Desa Tanjung Harapan dan Kota Dabosingkep ini, memang sering tampil di berbagai event-event resmi yang digelar di tingkat lokal, sehingga hal ini yang memotivasi siswa-siswi di sekolah ini untuk terus berprestasi di berbagai cabang olahraga.

Editor : Udin