Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tahun Ini Tak Ada Siswa Tanjungpinang Jalani Ujian Nasional di Rutan
Oleh : Roland Aritonang
Senin | 04-04-2016 | 17:34 WIB
un di lapas.jpg Honda-Batam
Ilustrasi ujian nasional di lapas. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM,Tanjungpinang - Rumah Tahanan (Rutan) Kelas Satu Kota Tanj‎ungpinang dari tahun 2015 dan tahun 2016 tidak ada Napi yang mengikuti Ujian Nasional Untuk Tingkat SMA Sederajat, karena dari Napi tersebut tidak melanjutkan sekolahnya lagi.

Kepala seksi Pelayanan Tahanan Tanjungpinang, ‎Machda Landasny A.Md.IP, SH‎ mengatakan, untuk tahun lalu dan tahun ini tidak ada Napi yang mengikuti UN di dalam sel dikarenakan semua Napi sudah putus sekolah. 

"Untuk anak anak ‎yang msaih di bawah umur yang menjadi Napi Rutan ini ada sebanyak empat orang dari usia 15-17 Tahun  yang terdiri narapidana umum, Tindak Pidana Ringan, maupun Tindak Pidana Asusila," ujarnya saat ditemui di Rutan Kelas 1 Kota Tanjungpinang

Machda juga mengatakan pihaknya nanti akan mengadakan pindahan terhadap anak-anak yang masih dibawah umum ini ke Lapas Kota Batam. 

"Nanti Napi yang masih dibawah umur ini akan dilakukan pembinaan di Lapas Batam dan akan dilakukan pembinaan," katanya.

‎Di tempat yang sama ‎Kepala Sub Seksi Administrasi dan Perawatan, Said Afrizak mengatakan, untuk penahan anak di bawah umur itu penahanannya setengah dari orang dewasa.

"Berdasarkan undang-undang perlindungan anak tahun 2015 untuk penahanan anak dibawah umur masa penahananya itu berbeda dengan orang dewasa," ungkapnya 

Sementara itu, Ketua Panitia Ujian Nasional Kota Tanjungpinang Drs Soemantri mengatakan, bahwa jumlah siswa sekolah menengah Atas Di kota Tanjungpinang sebanyak ‎2807 siswa dan yang terjerat masalah hukum di kota Tanjungpinang tidak ada. 

"Untuk seluruh sekolah-sekolah SMA sederajat tidak ada yang melaporkan  siswa-siswi di kota Tanjungpinang tidak ada yang terjerat kasus hukum ," tutupnya.

Editor: Dardani