Pembubaran BP Batam Baru Sebatas Ide dan Belum Dibicarakan dengan Stakeholder di Daerah

Pembubaran BP Batam Baru Sebatas Ide dan Belum Dibicarakan dengan Stakeholder di Daerah

Oleh : Surya

Kamis | 31-12-2015 | 19:28 WIB

Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Dodi Riatmaji

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengakui rencana pemerintah menghapus Badan Pengusahaan (BP) Batam belum dikomunikasikan dengan para stakeholder di daerah, seperti Dewan Kawasan Free Trade Zone (FTZ) Batam, Bintan dan Karimun (BBK), BP Batam dan Pemerintah Kota (Pemko) Batam.

"Belum dikomunikasikan. Baik dengan Pemda, DPRD, pihak BP Batam dan investor," kata Dodi Riatmaji, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri, di Jakartaa, Kamis (31/12/2015).

Menurut Dodi, pemerintah berencana menghapus BP Batam agar kewenangannya diserahkan ke pemerintah daerah. Akan tetapi, hal ini baru sebatas hasil rapat kabinet di Istana Negara, beberapa waktu lalu yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam rapat tersebut, kata Dodi, dihadiri Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Darmin Nasution, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan HAM Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan sejumlah menteri lain.

"Dalam rapat, awalnya membicarakan hal-hal yang menghambat investasi. Salah satu isunya lalu ke arah adanya aturan yang menghambat. Maka penyelesaiannya adalah pemangkasan aturan dan penyempurnaan pelayanann," katanya.

Kemudian dalam rapat itu, muncul ide untuk membubarkan BP Batam yang dahulu bernama Otorita Batam, yang dibentuk oleh mantan Presiden BJ Habibie guna mengimbangi pertumbuhan ekonomi Singapura.

Sebab, sejak dibentuk Pemko Batam terjadi tumpang tindih kewenangan dalam perijinan investasi di Batam dengan BP Batam. "Jadi, nah, di Batam dicetuskanlah ide soal penghapusan BP Batam agar diserahkan ke pemerintah daerah," katanya.

Dodi mengatakan, penghapusan BP Batam dan menyerahkan kewenangan ke pemerintah daerah semacam itu tidak semudah membalik telapak tangan. Baca juga: Ini Pendapat Ketua Ombudsman RI Soal Pembubaran BP Batam

"Akan dilakukan komunikasi yang mengikutsertakan stakeholder. Intinya, ini adalah mempercepat dan menarik investasi. Kuncinya, perangkat pemerintah daerah harus kapabel agar peralihan ini sukses," katanya.

Editor: Surya

TERKINI
POPULER

Bawa Sabu dari Sungai Guntung ke Batam, Sopianto Dituntut 8 Tahun Penjara

Pemerintah Akselerasi Identitas Digital Terpadu untuk Pelayanan Publik

Pembangunan Infrastruktur Dongkrak Kunjungan Kapal Barang Sebesar 14 Persen di Pelabuhan Batam

Penuhi Kebutuhan SDM Kompeten di Batam, Kemenperin Siap Bangun BDI

Angka Hepatitis B dan C di Indonesia Turun

Indonesia Dorong G20 Manfaatkan Teknologi untuk Ciptakan Ketenagakerjaan yang Inklusif

22 Tahun Kelola Pelabuhan Batam Center, PT Synergy Tharada Ungkap Kekecewaan terhadap BP Batam

Kapal Tujuan Tarempa-Palmatak Tenggelam, 7 Penumpang Berhasil Dievakuasi

Wakapolda Kepri Buka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang II Tahun 2024

Gelar Rapat di Pelabuhan Tanpa Izin, Nika Astaga: BUP BP Batam tidak Punya Etika

Warga Rempang Terus Bergeser, BP Batam Komitmen Kedepankan Pendekatan Humanis dan Persuasif

Laka Lantas di Jalan Toapaya Bintan, Dua Perempuan Dilarikan ke RUSP Kepri

Menko Airlangga Dorong Kawasan Industri yang Lebih Kompetitif dan Berkelanjutan

Merevolusi Perdagangan CFD dengan Indikator Leading DiNapoli, EBC Financial Group Umumkan Kemitraan Strategis

Transaksi Keuangan di Ponpes Modern Al Kautsar Pekanbaru Mulai Gunakan Oncard BRK Syariah