BATAM, batamtoday - Bursa saham Asia dibuka lebih rendah terkait ketidakpastian mengenai utang AS dan skeptisme bahwa kesepakatan akan dilakukan untuk mencegah downgrade. Indeks saham Nikkei turun 0,1% menjadi 9,888.77 sedangkan indeks Topix turun 0,2% menjadi 846,86.

"Pagi ini kelihatannya saham Sony jatuh setelah konsumen perusahaan elektronik memangkas prospek untuk penjualan TV dan memperingatkan kerugian tahunan mungkin meningkat dari tahun sebelumnya. Saham Nintendo turun 19,5% menjadi ¥ 11.270 pada awal perdagangan. Sehari sebelumnya, pembuat videogame itu memangkas perkiraan setahun penuh laba jauh di bawah ekspektasi pasar setelah melaporkan kerugian pertama kalinya operasi kuartalan," ungkap Johan Effendi, Senior Analis PT Phillip Securities Batam, saat dikonfirmasi batamtoday, Jumat, 29 Juli 2011.

Pada bursa saham Seoul, Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) turun 0,26% atau sekitar 5,51 menjadi 2.150,34. Saham Samsung Electronics sedang dalam fokus setelah pembuat chip memori terbesar di dunia itu, melaporkan penurunan laba triwulanan 25%.

Bursa saham Australia dibuka turun dengan indeks saham S & P turun 0,22% atau sekitar 10,00 menjadi 4.453,80. Setelah sempat tergelincir di jalur merah sepanjang perdagangan kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini kembali ke jalur hijau. Positifnya laporan keuangan sejumlah emiten 'kakap' ikut menggiring penguatan IHSG hari ini meski bursa global masih diselimuti awan mendung.

IHSG, Jumat 29 Juli 2011, pukul 09.34 JATS naik 13,16 poin atau 0,3 persen ke 4.158,99. Indeks LQ45 naik 2,74 poin ke 735,8 dan Jakarta Islamic Index (JII) juga naik 1,57 poin ke 573,81.

Volume perdagangan di awal hari ini tercatat sebesar 319,819 juta lembar saham dengan nilai Rp301,897 miliar. Sebanyak 71 saham menguat, 45 saham melemah, dan 90 saham stagnan. Investor asing pun melakukan aksi beli dengan net buying sebesar Rp10,212 miliar.

Bursa Asia cenderung bergerak mixed di awal perdagangannya hari ini namun lebih didominasi oleh pelemahan. Indeks Hang Seng melorot 87,85 poin atau 0,39 persen ke 22.482,89, indeks Nikkei 225 turun 7,64 poin atau 0,08 persen ke 9.893,71 dan indeks Strait Times turun 3,22 poin atau 0,1 persen ke 3.186,63.

Sektor pertambangan mencatat kenaikan hingga 13,54 poin disusul sektor perkebunan yang naik 8,57 poin. Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers) di antaranya PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) naik Rp550 ke Rp12.550, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp350 ke Rp51.700, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp250 ke Rp27.400.

Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah (top lossers) di antaranya PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) turun  Rp100 ke Rp15.800, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp100 ke Rp17.200, dan PT Polychem Indonesia Tbk (ADMG) turun Rp50 ke Rp980.