Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pesantren Tahfidz Baitul Quran Wisuda 35 Santri Penghafal al-Quran
Oleh : Nur Jali
Jum'at | 04-09-2015 | 09:46 WIB
nizar-pesantren.jpg Honda-Batam
Ustad Muhammad Nizar, pengajar di Pesantren Tahfidz Baitul Quran Dabosingkep.

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Pesantren Tahfidz Baitul Quran Dabosingkep mewisuda 35 Santri pada milad ke-3 yang digelar secara meriah di Dusun Telek, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep, pada Kamis (3/9/2015) malam.

Ustad Muhammad Nizar mengatakan pesantren yang baru berusia tiga tahun ini, setiap tahunnya sejak berdiri terus mengalami peningkatan peminat, dan hingga kini jumlah santri ada 252 orang yang terdiri dari 12 orang santri mukim dan sisanya santri non-mukim.

"Untuk menjadi santri mukim atau yang tinggal di pesantren tidak dipungut biaya, namun harus menempuh beberapa tahapan seleksi, minimal harus sudah dapat membaca al-Quran dan santri biasa atau non mukim dikenakan biaya," ungkapnya.

Pesantren yang didirikan oleh mantan Wakil Bupati Lingga Abu Hasim ini, telah memiliki segudang prestasi yang tidak diragukan lagi untuk bidang hafalan al-Quran di Lingga sejak didirikan santri-santri pesantren ini sudah beberapa kali mewakili Lingga di tingkat daerah. Dan pada wisuda kali ini pesantren ini, berhasilkan mewisuda dua anak muda yang berusia 15 tahun yang hafal 30 Juz Al-quran.

"Dua anak ini nantinya akan kita perbantukan di pesantren ini untuk mendidik adik-adik mereka, minimal dua tahun mereka mengabdi, karena saat ini tenaga pengajar di sini cukup terbatas," kata Nizar.

Saat ini, Pesantren Tahfidz Baitul Quran memiliki dua lokal dengan tenaga pengajar senior sebanyak 5 orang, dan tenaga pengajar baru sebanyak 5 orang total 10 tenaga pengajar. Untuk waktu pendidikan di pesantren ini, yaitu pada sore dan malam hari. 

Ketua Panitia Pelaksana Milad, Sahari mengatakan, untuk perayaan Milad ke III ini pihaknya sengaja membuat beberapa kegiatan mulai tanggal 30 Agustus 2015 yang lalu dengan membuat beberapa iven lomba menjelang acara puncak antara lain Lomba Shalawat Badar oleh ibu-ibu wirid, lomba Pop Song tingkat SMP dan SMA, Lomba Paduan Suara Lagu Religi dan Lomba Hafalan Juz Ama bagi orang Dewasa.

"Rangkaian kegiatannya sudah kita mulai tanggal 30 yang lalu dan malam ini merupakan malam puncak dari Milad ke-3 pesantren ini," pungkasnya. 

Editor: Dodo