Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Luhut Mengaku Ditugasi Jokowi Buat Iklim Investasi Agar Tetap Kondusif
Oleh : Surya
Jum'at | 14-08-2015 | 21:12 WIB
Luhut_panjaitan.jpg Honda-Batam
Menko Polhukam Luhut B Panjaitan

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut B Panjaitan menegaskan, mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan situasi politik dan hukum di Indonesia tidak lagi gaduh, seperti ketika dipimpin Tedjo Edhi Purdijatno.


Dengan situasi yang kondusif, maka investor lokal mau asing akan semakin nyaman berinvestasi di Indonesia. "Tugas Menko Polhukam itu untuk membuat stabilitas, mulai hukum, keamanan dan sebagainya, untuk ujungnya membuat rasa aman untuk orang investasi," kata Luhut di Jakarta, Jumat (14/8/2015).

Luhut tidak ingin lagi melihat pernyataan antar menteri yang saling bertolak belakang. Jika ada satu masalah yang belum diketahui detil, menteri tersebut diminta bertanya kepada Menko sebelum mengeluarkan pernyataan ke publik.

"Kita tidak mau kegaduhan statement yang nggak jelas-jelas itu, saya jelas, dan saya sudah bilang di bagian saya, tidak boleh," tegas Luhut. "Jadi jangan sampai ada statment keluar bertentangan pula dengan presiden, Itu di tentara haram hukumnya itu," lanjutnya.

Untuk itu, Luhut mengaku akan mengumpulkan empat menteri koordinator di kabinet kerja di kantornya, Kementerian Polhukam, di Jalan Medan Merdeka Barat, dalam waktu dekat.

Rapat tersebut untuk menyamakan persepsi di seluruh menteri koordinator. 

Nantinya rapat tersebut untuk menanamkan apa-apa saja yang harusnya dilakukan oleh seorang menteri koordinator. 
Khusus untuk Luhut, dia menjanjikan akan memberikan situasi tidak gaduh dalam bidang politik serta keamanan.

"Jadi tugas saya itu akan memberikan kepada tim ekonomi, saya kasih kamu keamanan tapi kalian investasi," tegas Luhut.

Menurut Luhut, investasi dan ekonomi akan membaik jika situasi politik dan keamanan juga tenang. Kondisi ini yang bakal dia janjikan kepada para pelaku bisnis.

"Kita sekarang terus terang tidak ingin ada gaduh-gaduh supaya masalah ekonomi bisa bagus," lanjutnya.

Luhut menjelaskan, situasi ekonomi Indonesia saat ini memang sedang anjlok. Sudah sejak tahun 2012 terjadi perlambatan pertumbuhan ekonomi. Namun dalam bulan-bulan ke depan, dia yakin perekonomian Indonesia akan melaju pesat.

Editor: Surya