Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Motor Seruduk Ekor Trailer di Simpang Kabil, Satu Tewas dan Satu Patah Tulang
Oleh : Romi Chandra
Senin | 27-07-2015 | 13:46 WIB
BlurImage(27-7-2015_1-37-22).jpg Honda-Batam
Jasad Nusyam saat disemayamkan di RSBK.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kecelakaan maut antara trailer BP 9629 ZD dengan sepeda motor Yamaha Soul GT BP 4311 OD, yang dikendarai Nursyam (29) dan Misbahudin (35), terjadi di kawasan Simpang Kabil, Senin (27/7/2015), sekitar pukul 11.00 WIB.

Usai kejadian, kedua korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK), Seraya. Namun upaya penyelamatan terhadap Nusyam tidak berhasil. Ia diketahui sudah tidak bernyawa tiba di rumah sakit. Sedangkan Misbahudin mengalami patah ulang pada kedua kakinya.

Pantauan di rumah sakit, jenazah Nursyam dibawa ke ruang jenazah. Teriakan histeris dari istrinya, Nari, dan keluarga korban lainnya mewarnai kamar jenazah. Sedangkan Misbahudin sendiri tengah menjalani perawatan.

Informasi yang didapat, kecelakaan maut tersebut terjadi di jalur cepat kawasan Simpang Kabil. Nursyam yang berniat memotong lajunya truk, malah ia menabrak bagian kiri belakang truk sehingga motor yang dikendarai oleng dan jatuh.

"Saya tidak tahu pasti bagaimana kejadiannya. Mereka melaju di belakang saya. Kami beriringan. Saya bawa motor sendiri. Yang jelas saya dapati mereka (Nursyam dan Misbahudin) sudah tergeletak di jalan," kata seorang pria yang mengaku abangnya Nursyam yang ada di lokasi saat kejadian.

Dijelaskan pria tersebut, kejadian saat mereka menuju ke Mapolresta Barelang untuk mengambil Surat Izin Mengemudi (SIM) yang sebelumnya sudah direkam. "Awalnya kami kira pengambilannya di Polda, jadi kami pergi Nongsa dulu. Tapi ternyata pengambilan SIM di Polres. Kami kembali melaju ke Polresta Barelang," ungkanya.

Setiba di Simpang Kabil dan lampu sudah hijau, pria tersebut melaju lebih dulu dari korban. Sekitar seratus meter dari lampu merah, ia melihat ke belakang dan tidak mendapati adiknya. Namun ia melihat ada trailer yang berhenti dan dikerumuni polisi. "Saya kembali ke belakang dan mendapati adik saya (Nursyam) dan temannya (Misbahudin) sudah tergeletak. Polisi juga sudah ada di lokasi. Saya langsung membawa mereka ke rumah sakit," jelasnya.

Sementara itu, polisi yang turun ke lokasi, langsung mengamankan trailer dengan sopir serta sepeda motor korban ke Mapolresta Barelang. "Truk dan sopirnya sudah diamankan di Mapolres. Sepeda motor korban juga sudah dibawa," kata salah satu petugas kepolisian saat di rumah sakit.

Editor: Dodo