Korban Pesawat Hercules C-130B

BATAMTODAY.COM,  Tanjungpinang - Rumah keluarga Nurzaini di Jalan Sultan Machmud, Gang Swadaya, RT04/RW03 hari ini, Kamis (2/7/2015), tampak ramai dikunjungi tetanggai-tetangganya. Namun pada Kamis siang itu Nurzaini masih terdiam di depan pintu rumahnya dengan menetes air mata. Istri dari almarhum Safar Muin ini mengaku masih terbayang wajah anaknya, Intan Arisanti, yang menjadi korban pesawat Hercules C-130 naas yang jatuh di Medan, belum lama ini.

Dikabarkan, jenazah akan dipulangkan ke Tanjungpinang hari ini. Rencananya, jenazah Intan bersama kedua anaknya, Syahrul Mufid san Nahya Syifa Shahindra, yang juga menjadi korban, akan dimakamkan di Tanjungpinang, meskipun telah menjadi warga Pekanbaru, Riau.

Kabar terakhir yang didapatkan dari keluarga korban, jenazah Intan dan kedua anaknya telah berhasil diidentifikasi. Ketiga jenazah pun telah dibawa pulang ke rumah duka, kawasan Pekanbaru.

"Kabarnya jenazah sudah dimandikan di sana (Pekanbaru) dan sedang diurus di sana. Sampai sini sudah siap semua," ujar salah satu adik korban, Eka, kepada BATAMTODAY.COM, Kamis siang sekitar pukul 13.00 WIB.

Eka mengatakan, jenazah kemungkinan sampai di Tanjungpinang pada malam hari. Namun untuk proses pemakaman, akan dirembukkan kembali apakah langsung diproses atau menunggu pagi Jumat (3/7/2015). "Makamnya kapan kita belum tahu, mau dibicarakan dulu sama keluarga," ujar Eka. (*)

Editor: Roelan