Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tak Kuasa Melihat Jenasah Anaknya, Nurmi Pingsan

Jenasah Terapung Itu Bernama Putri, Menderita Autis
Oleh : Roni Ginting
Sabtu | 09-07-2011 | 23:49 WIB

BATAM, batamtoday - Sosok perempuan yang tewas mengapung di perairan Tanjunguma telah diketahui identitasnya, bermana Putri Aisyah berusia 14 tahun dan tinggal di Bengkong Kodim Blok E Nomor 2, Kecamatan Bengkong. Berdasarkan keterangan keluarganya, Putri memiliki keterbelakangan mental, menderita penyakit autis, sudah kabur dari rumah sejak, Jumat, 08 Juli 2011 sekitar pukul 12.00 WIB malam hari.

Nurmi (32) langsung menangis histeris didalam ruang jenasah Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) Sekupang. Dia memeluk tubuh putri kedua dari dua bersaudara sambil terus meratapi kepergiannya. Tidak kuasa menahan diri, Nurmi sampai terjatuh dan pingsan dilantai. Sanak saudara dan tetangga langsung membopongnya keluar dari ruangan mayat tersebut.

"Aduh anakku, kenapa jadi seperti ini," ratap Nurmi.

Dikatakan oleh Sardy, kakeknya Putri, Jumat tengah malam, putri yang mederita penyakit autis tiba-tiba menghilang. Dia membuka kunci rumah lalu pergi membawa pakaian serta uang tunai Rp150 ribu. Keluarga yang mengetahui hal itu langsung panik, mereka melakukan pencarian, namun tidak ketemu juga.

"Biasanya dia selalu dijaga dan tidak diperbolehkan keluar. Tapi tadi malam dia kabur waktu orang sudah pada tidur, mengambil kunci rumah. Kita cari-cari terus," kata Sardy yang juga terlihat sangat terpukul.

Dijelaskan Sardy, kematian Putri diketahui sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu, ada tetangga dekat rumah meraka yang datang sambil menunjukkan foto penemuan mayat tanpa jenasah di Tanjunguma.

Spontan mereka kaget dan mencari tahu kebenaran untuk memastikan apakah mayat dalam foto itu adalah anak mereka. Mereka langsung berangkat ke RSOB untuk memastikan. Setelah melihat ke ruang jenasah memang benar anak mereka.

"Kami udah cari kemana-mana tidak ketemu. Kami taunya dari tetangga, dia bawa foto di kamera handphone, karena mirip langsung memastikan kesini, ternyata benar," tuturnya.

Sementara itu, Nurmi terlihat masih sangat terpukul dan enggan untuk diwawancarai.