Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pijat pada Bayi, Ini Manfaat dan Cara Melakukannya
Oleh : Redaksi
Kamis | 21-05-2015 | 12:12 WIB
Baby-massage.jpg Honda-Batam
Ilustrasi. (Foto: mommypotamus.com)

BATAMTODAY.COM - Pijat pada bayi memberikan rasa nyaman pada bayi. Namun, pijat harus dilakukan secara benar agar memberikan manfaat kesehatan pada bayi. 

Pediatri Sosial Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sperti dilansir Meetdoctor.com, mengembangkan pijat sebagai stimulasi yang dilakukan pada bayi. Stimulasi yang dimaksud di sini adalah dengan meraba (taktik) dan gerak (kinestetik) yang dapat dilakukan oleh orangtua maupun tenaga kesehatan yang ahli dibidangnya.

Tujuan pijat pada bayi adalah untuk mengoptimalkan pertumbuhan serta perkembangan bayi yang dilakukan dalam ruangan yang nyaman selama 15 menit yang dilakukan secara rutin. Tetapi ada baiknya Anda sebagai orangtua menjadikan pijat sebagai sebuah rutinitas yang dilakukan sebanyak 3 kali dalam sehari.

Lalu, apakah manfaat pijat pada bayi?
1. Pijat dapat membantu bayi Anda menaikkan berat badan
2. Meningkatkan frekuensi menyusui pada bayi
3. Membantu bayi dalam relaksasi
4. Dapat membuatnya tidur lebih lelap dan lama
5. Frekuensi menangis dan rewel menjadi berkurang
6. Tidak mudah marah dan akan lebih santai
7. Mengembangkan mental, sosial dan fisik
8. Jika Anda yang melakukan, pijat dapat memberikan ikatan batin antara bayi dan Anda. 
Saat Anda menyentuh bayi,  maka tubuh Anda akan mengeluarkan hormon oksitosin yang akan memberikan rasa hangat dan juga perasaan cinta. 

Berikut ini adalah cara memijat bayi dengan benar:

1. Ruangan nyaman
Sebelum Anda mulai melakukan pijat, pastikan terlebih dahulu bahwa ruangannya hangat dan tenang. Lalu lepaskan semua perhiasaan Anda, seperti cincin dan gelang. Setelah itu mulailah menyiapkan baby oil.

2. Lepaskan semua pakaian bayi
Setelah persiapan sudah dilakukan, kemudian mulai lepaskan semua pakaian yang digunakan bayi. Telanjangi  bayi beserta popoknya, kemudian baringkan bayi menghadap ke atas dengan menggunakan handuk lembut atau selimut dengan bantal berada di bawah kepalanya.

3. Mulai memijat
Setelah bayi sudah berada di posisi yang benar, mulailah dengan memegang tangan si bayi dan mulai menggosok lembut telapak tangan bayi Anda dengan jari jemari Anda dan menggunakan baby oil. Selanjutnya ke arah kaki bayi dan lakukan hal yang sama hingga ke sekujur tubuh.

Namun, perlu Anda ketahui bahwa sebelum melakukan pijat pada bayi sebaiknya ketahui terlebih dahulu kapan waktu yang tepat untuk melakukan pijat pada bayi, yaitu waktu dimana bayi tidak merasa kenyang maupun lapar. Selain itu perhatikan juga tubuh bayi, jika ia sudah menunjukkan enggan untuk dipijat sebaiknya tidak dilakukan.

Tak hanya itu, jangan membangunkan bayi dari tidur hanya untuk dipijat. Tunggulah si kecil hingga ia sudah terlihat siap untuk dipijat dengan cara mulai berinteraksi dengan Anda. Waktu yang tepat adalah saat si kecil setelah mandi dan juga sebelum ia tidur. Semoga bermanfaat! 

Sumber: Meetdoctor.com