Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bandara Hang Nadim Dijaga Ketat Hadapi Sidang Putusan Gugatan Blue Bird
Oleh : Hadli
Rabu | 29-04-2015 | 13:05 WIB
Bandara-Hang-Nadim-Batam.jpg Honda-Batam
Bandara Hang Nadim Batam.

‎BATAMTODAY.COM, Batam - Bandara Hang Nadim Batam dijaga ketat aparat kepolisian menyusul digelarnya persidangan putusan gugatan oleh operator taksi Blue Bird di PTUN Tanjungpinang, Sekupang, Batam. 

"Bandara merupakan wilayah objek vital. Dikhawatirkan pihak-pihak yang tidak puas dengan putusan pengadilan mengarah ke Hang Nadim," tutur Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso, Rabu (29/4/2015). 

Menurut dia, tidak ada ancaman pemblokiran bandara. Pengamanan dilakukan untuk mengantisipasi adanya pihak yang tidak puas dengan putusan pengadilan, hingga menduduki kawasan bandara. 

"Semuanya harus diantisipasi, jadi disiagakan polisi dari simpang empat arah bandara hingga kawasan terminal," tutur dia. 

Pantauan BATAMTODAY.COM, sidang putusan gugatan Blue Bid kepada Pemko Batam di PTUN Tanjunpinang di Sekupang, Batam juga mendapat mengawalan sekitar 100 sopir taksi Bandara. 

Selain ratusan sopir taksi, aparat kepolisian dari Polresta Barelang dan Polda Kepri juga memantau jalannya putusan persidangan. Pengamanan menjelang putusan terdapat 289 personel yang disiagakan. 

"Kami ingin memastikan persidangan aman dan tidak menimbulkan gangguan hingga ke masyarakat," kata Kabid Humas Polda Kepri, Ajun Komisaris Besar Polisi Hartono. 

Sementara itu, Kapolsek Nongsa Kompol Arthur Sitindoan mengatakan, situasi bandara Hang Nadim Batam dan arus lalu lintas persimpangan empat bandara hingga saat ini, pukul 12.30 WIB masih tetap berjalan normal. 

"Aktifitas masih berjalan normal. Belum terlihat adanya pergerakan. Mudah-mudahan tetap berjalan aman dan kondusif," katanya. 

Perlu diketahui, pihak Blue Bird menggugat Pemerintah Kota Batam atas izin operasi yang dibatasi hanya bisa beroperasi sebanyak 75 unit dari 500 unit yang telah dikeluarkan sebelumya dengan alasan menjaga kemanan Batam tetap kondusif dari mogok yang dilakukan sopir taksi resmi di Batam. 

Editor: Dodo