Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Delapan Penyebab yang Bisa Picu Sakit Kepala
Oleh : Redaksi
Jum'at | 06-03-2015 | 08:18 WIB
ilustrasi_sakit_kepala.jpg Honda-Batam
Foto: net

BATAMTODAY.COM - ANDA termasuk yang suka menderita sakit kepala dan migren? Penyakit ini masih menjadi misteri bagi para peneliti.

Akar permasalahannya juga belum terungkap. Namun, berikut ini ada delapan penyebab yang bisa memicu sakit kepala yang mungkin belum Anda ketahui sebelumnya.

1. Sel Otak Sensitif
Otak penderita migren dan sakit kepala lebih sensitif, ujar Frederick Freitag dari Baylor University Medical Center. Saat mengalami serangan migren, sel otak yang terstimulasi berlebihan bisa memicu gelombang listrik yang tersebar ke seluruh otak.

Gelombang ini sepertinya memicu pelepasan prostaglandin, serotonin, dan dilatasi pembuluh darah - semua hal yang bisa menyebabkan sakit kepala hebat.

2. Hormon Perempuan
Banyak perempuan yang menderita migren dan sakit kepala. Perubahan hormon bisa turut memicunya.

Studi "Journal of Headache and Pain" tahun 2012 menemukan, hampir setengah dari perempuan yang menderita sakit kepala mengalaminya saat sedang menstruasi.

3. Cahaya Terang
Hampir 85 persen penderita migren mengatakan, mereka sangat sensitif terhadap cahaya terang. Tapi hasil studi terakhir menemukan pengaruh cahaya tidak sekuat yang diduga sebelumnya.

Saat disorot cahaya, pasien hanya mengalami sedikit kenaikan frekuensi sakit kepala. Tidak cukup untuk menjadikan cahaya sebagai pemicu utama sakit kepala.

4. Petir
Studi tahun 2012 yang dipublikasi jurnal Cephalagia menemukan bahwa 28 persen lebih besar kemungkinan menderita migren saat ada petir. Masih belum jelas bagaimana petir bisa menyebabkan sakit kepala. Salah satu teori yang mendukung adalah perubahan muatan listrik udara mengganggu gelombang listrik otak.

5. Parfum
Bagi kebanyakan perempuan, tidak bisa meninggalkan rumah tanpa semprotan parfum. Tapi bagi penderita sakit kepala, bau parfum bisa berakibat fatal.

Studi tahun 2011 di jurnal Cephalalgia menemukan bahwa banyak pasien yang mengatakan parfum dan bau keras lainnya bisa memicu rasa sakit tersebut.

6. Anggur dan Keju
Banyak pasien sakit kepala melaporkan makanan tertentu menyebabkan sakit kepala. Seperti misalnya minuman anggur merah, cokelat dan keju. Namun, para pakar masih belum bisa menemukan bahan kimia apa yang memicunya.

7. Tekanan Udara

Studi di masa lampau menunjukkan, perubahan drastis pada tekanan udara bisa mengubah konsentrasi muatan udara dan memenuhi otak dengan sertonoin. Menurut penelitian, pelepasan serotonin menyebabkan sakit kepala.

8. Stres
Bukan rahasia lagi, stres juga memicu sakit kepala. Menurut studi tahun 2012 di Journal of Health Psychology, stres pribadi tercatat sebagai penyebab utama sakit migren. (*)

Sumber: DW