BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Kasus-kasus pencurian di siang bolong semakin marak di wilayah hukum Polres Bintan, khususnya wilayah Bintan Utara. Setelah beberapa pekan lalu kantor Imigrasi dan RSUD Tanjunguban, kembali terjadi kasus pencurian di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bintan Utara.

"Kita baru menerima laporan dari pihak KUA Bintan Utara, dua hari lalu telah dibobol maling. Waktu kejadian persis yang terjadi di dua kantor pemerintahan saat para pegawai sedang istirahat atau siang bolong," kata Kapolsek Bintan Utara, Komisaris Polisi Joko Priyanto, melalui Kanit Reskrim Ispektur Dua Abdul Azis, kepada BATAMTODAY.COM di Tanjunguban, Kamis (5/3/2015).

Menyikapi maraknya aksi pencurian di siang bolong ini, dia mengimbau warga tidak lengah saat waktu siang hari yang selalu dimanfaatkan para pelaku untuk menjalankan aksinya. "Jangan sampai lengah pada saat jam istirahat. Pihak kepolisian masih berusaha menyelidiki siapa pelaku dari sejumlah pencurian tersebut," katanya.

Sementara itu Sekertaris Federasi Konstruksi Umum dan Informal (FKUI) SBSI Bintan, Yoserizal, juga berharap agar pihak kepolisian bisa segera mengungkap siapa pelaku pencurian di sejumlah tempat yang sudah meresah masyarakat.

"Kasus pencurian yang terjadi sudah sangat banyak, namun untuk yang terjadi di siang hari baru akhir-akhir ini terjadi. Maka warga pun tidak bisa lengah dan tidak memberikan kesempatan bagi pelaku pencurian," katanya.

Menurutnya, terjadinya kasus kejahatan terutama pencurian, tidak hanya karena direncanakan tetapi bisa jadi karena kesempatan dan peluang. Makanya, pesan dia, warga jangan sampai memposisikan diri sebagai korban, terutama mulai dari penampilan seperti mengunakan perhiasan yang berlebihan. (*)

Editor: Roelan