Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Urai Kepadatan Kapal, BP Batam Segera Perpanjang Dermaga CPO Kabil
Oleh : Roni Ginting
Kamis | 05-03-2015 | 15:55 WIB
Dwi-Djoko-Wiwoho,-Direktur-PTSP-dan-Humas-BP-Batam1.jpg Honda-Batam
Dwi Djoko Wiwoho, Direktur PTSP dan Humas BP Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Peningkatan aktivitas bongkar muat di pelabuhan crude palm oil (CPO) Kabil membuat waktu tunggu semakin lama. Untuk mengatasi hal itu, dermaga pelabuhan khusus minyak mentah tersebut segera diperpanjang.

Dwi Djoko Wiwoho, Direktur PTSP dan Humas BP Batam mengatakan perpanjangan dermaga itu masuk dalam rencana pengembangan Pelabuhan CPO Kabil yang dicanangkan BP Batam setelah proyek dermaga utara Batuampar tahun lalu.

Dermaga akan dipepanjang 150 meter untuk mengurai kepadatan aktivitas kapal di CPO Kabil karena dari tahun ke tahun jumlah bongkar muat di Kabil terus meningkat.

"Langkah tersebut untuk mengurai kepadatan aktivitas kapal di CPO Kabil sehingga waktu sandar kapal atau dwelling time bisa berkurang," ungkap Djoko, Kamis (5/3/2015).

Lanjutnya, lamanya proses bongkar muat tentunya akan berdampak pada tingginya biaya yang harus dikeluarkan dan keterlambatan pengiriman.

"Jika panjang dermaga tidak ditambah dikawatirkan proses bongkar muat terhambat dan memakan waktu lama karena kapal yang datang harus mengantre lama," kata dia.

Selain itu, BP Batam juga akan membangun rak pipa sepanjang 1.218 meter untuk menambah kapasitas tampung CPO.

"Pipa dan bak ukuran besar penampung CPO juga terus dibangun, agar kapasitasnya terus bertambah," ujar Djoko.

Editor: Dodo