Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lahan Terbatas, Dinas PMK-KUKM Batam Bakal Manfaatkan Tepi Jalan untuk Sentra PKL
Oleh : Irwan Hirzal
Selasa | 03-03-2015 | 17:05 WIB
febrialin_dinas_pmk-ukm_batam.jpg Honda-Batam
Febrialin, Kepala Dinas PMP KUKM Kota Batam. (Foto: Irwan Hirzal/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pasar dan Usaha Kecil Menengah (PMP-KUKM) Kota Batam terkendala ketersediaan lahan untu menyiapkan sentra pedagang kaki lima (PKL) di tiap kecamatan. Alternatif yang ditempuh adalah memanfaatkan ruang di tepi jalan sebagai lokasi sentral PKL.

"Untuk menentukan titik lokasi tersebut kita masih kesulitan karena keterbatasan lahan. Oleh sebab itu opsinya adalah menempatkan PKL di pinggir jalan. Tapi kita masih berkoordinasi dengan BP Batam sebagai pemilik lahan," kata Febrialin, Kepala Dinas PMP KUKM Kota Batam, kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (3/3/2015) siang.

Kendati di pinggir jalan, PKL tetap dilarang berjualan dengan bangunan permanen, melainkan dengan memakai tenda. "Meskipun di tepi jalan, tetap ada koordinasi dengan camat dan lurah sehingga tempat yang ditunjuk tidak mengganggu arus lalu lintas," ujarnya.

Pemasangan tenda juga tidak merusak keindahan. Karena itu, tenda-tenda yang digunakan dibuat semenarik dan sebagus mungkin. "Tenda yang rapi. Kalau perlu diseragamkan. Jadi, keindahan kota juga masih terlihat," ujar Pebrialin.

Sementara itu Camat Sekupang, Zurniati, juga mengakui sangat sulit untuk menemukan lokasi sebagai sentra PKL. Karena tentang lahan di Batam sudah menjadi masalah klasik. Apalagi pihak kecamatan tidak bisa main tunjuk lahan yang digunakan untuk sentra PKL.

"Karena lahan-lahan di Batam ini HPL-nya sudah dimiliki orang lain. Jadi, tidak bisa sembarangan menunjuk," katanya. (*)

Editor: Roelan