Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kasus Pembunuhan Istri Perwira Polda Kepri

Mendiang Putri Suka Beri Rokok Satpam, Pembantunya Jarang Keluar Rumah
Oleh : Gokli/TN
Senin | 27-06-2011 | 11:13 WIB
Putri.gif Honda-Batam

PKP Developer

Peti jenazah Putri sebelum diberangkatkan ke Bandarlampung. (Foto: Ali)

Batam, batamtoday - Para satpam di Perumahan Anggrek Mas, khususnya di Anggrek Mas III, tidak akan melihat lagi sosok ramah dari Putri Mindo Tampubolon. Seperti diketahui, mendiang Putri meninggal dalam kondisi mengenaskan, dan rencananya siang ini, Senin 27 Juni 2011, akan diterbangkan ke Bandarlampung dari Bandara Hang Nadim, Batam.

"Ibu orangnya sangat ramah, mas, sering memberikan sekedar uang rokok kepada kita-kita petugas Satpam di perumahan ini," ujar Khairi, salah seorang satpam berusia paruh baya kepada batamtoday di pos jaganya, Senin 27 Juni 2011.

Khairi, dan para petugas Satpam, mengaku sangat terkejut mendengar berita meninggalnya Putri, istri dari Kompol Mindo Panjaitan, Kasubdit II Direskrimsus Polda Kepri. Khairi, juga mengaku benar-benar tidak tahu, kalau Putri dan anaknya, Keysa sudah menghilang sejak Jumat malam. .

"Yaa, memang saya tidak melihat mobilnya sejak Jumat malam, saya pikir sedang pergi atau kemana." kata Khairi.

Warga sekitar yang ditanyai batamtoday juga mengaku, baru mengetahui kalau Putri meninggal dari berita media

Saat ditanya tentang sang pembantu di rumah Mindo Tampubolon, yang bernama Ros, Khairi mengaku tidak mengenalnya, karena yang bersangkutan jarang sekali keluar dari rumah 

"Saya dan Satpam disini kurang mengenal, karena dia jarang keluar rumah," kata Khairi.  Dan menurut Khairi, Ros, berpenampilan biasa saja, tidak ada yang istimewa, juga dalam hal berbusana.