Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Maskapai NAC Tak Beroperasi Lima Hari, Perusda Anambas Rugi Rp900 Juta
Oleh : Nursali
Rabu | 21-01-2015 | 16:00 WIB
nusantara_air_charter_bae146.jpg Honda-Batam
Pesawat milik maskapai Nusantara Air Charter. (Foto: airlineupdate.com)

BATAMTODAY.COM, Tarempa - Perusahaan Daerah (Perusda) Anambas Sejahtera mengaku rugi sebesar Rp900 juta setelah maskapai Nusantara Air Charter (NAC) tak beroperasi lima hari lantaran pendingin udara (AC) di pesawat mengalami kerusakan.

"Itu hitungan (kerugian) kami selama lima hari NAC tak beroperasi," kata Nasrul Arsyad, Direktur Administrasi dan Keuangan Perusda Anambas Sejahtera, Rabu (21/01/2015).

Selain kerusakan AC pada pesawat, kondisi cuaca yang tidak bersahabat juga mempengaruhi gagalnya penerbangan NAC dari Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang menuju Bandara Matak, Anambas sehingga sang pilot memutuskan menunda penerbangan hingga perbaikan selesai dan cuaca yang kondusif pada Kamis (15/1/2015) lalu.

Meski pesawat dalam keadaan tidak beroperasi atau terbang, tagihan penyewaan terhadap NAC tetap dibayar oleh Perusda Anambas.

"Sewanya tetap jalan meski tak beroperasi. kalau dipaksakan terbang bisa saja, cuma pilotnya tidak mau ambil risiko," katanya lagi.

Akibat pembatalan penerbangan tersebut Nasrul mengatakan puluhan penumpang membatalkan penerbangannya, sedangkan sebagian lainnya menunggu jadwal keberangkatan berikutnya.

"Untuk hari ini sudah bisa terbang, pagi tadipun sudah terbang ke Pekanbaru," tutupnya.

Editor: Dodo