Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kasus Ditangani Polda Kepri

Kapolresta Barelang Sebut Keributan di M One Bukan Polisi dengan Polisi
Oleh : Romi Chandra
Rabu | 17-12-2014 | 14:54 WIB
kapolresta_asep.jpg Honda-Batam
Kapolresta Barelang, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Asep Safrudin.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolresta Barelang, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Asep Safrudin membantah kericuhan yang terjadi di tempat hiburan M One Pub dan KTV di kawasan Harbour Bay antara oknum anggota Polda Kepri dengan oknum anggota Polair Mabes Polri (sebelumnya Polairud Polda Banten).

"Keributan itu bukan sesama polisi, tapi salah paham antara oknum Polair Mabes Polri dengan pengunjung, sehingga terjadi keributan," kata Asep kepada pewarta, Rabu (17/12/2014) siang.

Selain itu, terkait adanya informasi yang mengatakan beberapa dari oknum tersebut membawa senjata laras panjang, Asep menuturkan tidak menemukannya saat mendatangi lokasi keributan.

"Kita sampai di TKP, tidak ditemukan ada yang membawa senjata laras panjang. Apa pemicu kerihutannya sedang didalami. Kasusnya lebih lanjut ditangani Polda Kepri," kata Asep.

Ia juga mengakui bahwa ada oknum Polair Mabes Polri yang babak belur dipukuli serta satu orang warga dipukuli. "Satu orang warga juga babak belur dan dirawat di rumah sakit," katanya singkat.

Informasi yang didapat, rombongan Polair Mabes Polri tersebut datang ke Batam untuk melakukan BKO di perairan Kepri, dan sandar di Pelabuhan Batuampar. Mereka merupakan kru kapal patroli LORY 3018.

Berita sebelumnya, keramaian di tempat hiburan M One dan KTV Harbour Bay, Batuampar, Batam, Rabu (17/12/2014) subuh, sekitar pukul 03.00 WIB, diwarnai aksi keributan oleh anggota Polairud Mabes Polri dengan oknum anggota Polda Kepri. Akibatnya, beberapa dari satuan masing-masing serta satu orang warga asing bernama McMohan mengalami luka-luka.

Selain itu, empat orang sekuriti kawasan Harbour Bay turut jadi korban dipukuli sekelompok oknum anggota Polairud serta empat portal arah keluar dari Harbour Bay juga dirusak. Begitu juga satu orang tukang parkir ikut menjadi sasaran.

Editor: Dodo