Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Anggota DPRD Tangerang Selatan Tewas di Harmoni On

Jasad Abdul Rahim Sudah Dipulangkan
Oleh : Hendra Zaimi
Jum'at | 17-06-2011 | 16:54 WIB
serangan_jantung.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi

Batam, batamtoday - Jasad Abdul Rahim, anggota DPRD dari Kabupaten Tangerang Selatan yang ditemukan tewas di Hotel Harmoni One, akhirnya dipulangkan sekitar pukul 15.30 WIB menuju Jakarta dengan menumpang maskapai Lion Air. Pemulangan Jasad hanya bergeser dari jadwal pemulangan semula.

Demikian disampaikan Kapolsek Batam Kota, AKP Heryana kepada batamtoday, Jumat, 17 Juni 2011.

"Jasad korban sudah dipulangkan, hanya jamnya saja yang berubah dari jadwal semula pukul 13.15 WIB," kata Heryana.

Mengenai dugaan tentang tewasnya anggota DPRD dari Partai Golkar ini, lanjut Heryana, karena sakit dan tidak ada motif dan penyebab lain.
     
Diberitakan sebelumnya, Anggota DPRD dari Tangerang Selatan, Abdul Rahim (53), yang sedang melakukan kunjungan kerja (kunker) di Batam, Provinsi Kepri ditemukan sudah tidak bernyawa di kamar hotel Harmoni One, Batam Centre, Jumat, 17 Juni 2011 pagi.

Jenazah Abdul langsung dilarikan ke Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) untuk dilakukan otopsi. Dari pantauan terakhir, saat ini jenazah tersebut sedang diperiksa untuk diambil visumnya.

Kapolsek Batam Kota, AKP Heryana mengatakan usai memeriksa jenazah, di tubuh Abdul terdapat beberapa bekas luka. Bagian kepala pria bertubuh gempal itu ada luka lebam membiru, bagian bibir terluka. Selain itu perutnya terdapat luka bekas cakaran.

Ketika ditanya kematian Abdul akibat unsur kekerasan atau korban pembunuhan, Heryana belum bisa menyimpulkan. Sebab berdasarkan keterangan dari rekannya, dia memang sedang sakit.

Untuk memastikan penyebab kematian, Polisi akan melakukan olah TKP di Harmoni One.
"Kita akan olah TKP sekarang," katanya seraya meninggalkan RSOB.

Namun sumber lain menyebutkan, anggota Komisi I DPRD Kabupaten Tangerang Selatan asal Partai Golkar itu telah mengalami sakit saat menjelang berangkat menuju Batam. Setibanya di Harmoni One, tempatnya menginap, Abdul Rahim sempat mengonsumsi obat untuk menghilangkan rasa sakitnya.

Sumber mengatakan saat dirinya menjemput Abdul Rahim, ternyata yang bersangkutan telah menuju RS Awal Bross dengan beberapa temannya dan sempat mendapatkan pertolongan medis selama 15 menit namun nyawanya tak tertolong.

"Diduga dia kena serangan jantung," ucap sumber.