Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

KM Kelud Diperbaiki, Hampir Sebulan Dinsos Batam Tak Pulangkan TKI Deportasi
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 17-11-2014 | 17:05 WIB
TKI_di_selter_dinsos_batam.jpg Honda-Batam
Para TKI deportan yang ditampung di selter Dinsos Kota Batam. (Foto: Irwan Hirzal/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Nyaris dalam satu bulan ini tidak ada satu pun tenaga kerja Indonesia (TKI) yang dipulangkan dari Malaysia melalui Batam, telah dipulangkan ke kampung halamannya. Pasalnya, KM Kelud yang biasa digunakan untuk mengangkut TKI ke kampung halaman masing-masing, sedang dalam perbaikan.

Akibatnya, terjadi penumpukan TKI deportan di Batam. 

Pada Senin (17/11/2014), sebanyak 12 TKI dipulangkan dari Malaysia melalui Pelabuhan Internasional Batam Center. Ke-12 TKI itu ditampung sementara di selter Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam sembari menunggu jadwal KM Kelud.

"Gara-gara KM Kelud tidak berlayar, satu bulan lebih kita tidak memulangkan TKI dari Malaysia sehingga terjadi penumpukan," ujar Vibriana, pendamping TKI dari Kementrian Sosial, kepada BATAMTODAY.COM.

Vibriana menuturkan, 12 TKI yang dideportasi itu terdiri dari 10 wanita dan dua orang balita. Mereka dideportasi karena tidak memiliki dokumen resmi dan mendapat perlakukan kasar dari majikannya.

Kesepuluh TKI ini berasal dari tiga daerah yaitu Lampung, Jawa Tengah dan NTT. Rencananya mereka akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing dengan menggunakan KM Kelud pada Rabu (19/11/2014) lusa.

"Rabu kita pulangkan semua TKI karena KM Kelud sudah mulai beroprasi," ujarnya.

Pihaknya juga menemukan dua orang TKI yang kesasar karena bingung hendak naik pesawat di Singapura untuk menjadi tenaga kerja di Arab Saudi.

"Dua orang itu tidak didampingi oleh pihak ketiga pada saat di bandara Malaysia sehingga bingung untuk naik pesawat. Mereka dipulangkan oleh seorang ustaz di Kedutaan Besar Indonesia di Malaysia," jelasnya. (*)

Editor: Roelan