Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kepala Disnakersos Tanjungpinang Rahasiakan Lokasi Pembahasan UMK
Oleh : Habibi
Jum'at | 07-11-2014 | 17:16 WIB
surjadi_kadinsosnaker_tpi_pakai_peci.jpg Honda-Batam
Surjadi, Kepala Dinsosnaker Kota Tanjungpinang.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang tampaknya memilih cara diam-diam untuk membahas upah minimum 2015. Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Tanjungpinang, Surjadi, yang ditanyakan lokasi pembahasan, merahasiakan lokasi pembicaraan tersebut.

"Tempatnya tidak bolehlah, biarkan kami saja," ujar Surjadi, saat dihubungi BATAMTODAY.COM, Jumat (7/11/2014).

Sementara itu, terkait pembahasan UMK, Surjadi mengaku akan dilakukan di sebuah hotel di Tanjungpinang dan akan berlangsung pada malam ini. "Kegiatan kita lakukan Jumat malam, ya malam ini, di salah satu hotel di Tanjungpinang. Nanti tunggu hasilnya saja," ujar Surjadi.

Sebelumnya, Wakil Wali kota Tanjungpinang, Syahrul, mengaku, pembahasan UMK di berlangsung aman dan kondusif. "Kalau di Tanjungpinang, alhamdulillah aman, sampai Rabu ada di angka Rp1.925.000. Namun kita akan usahakan lebih tinggi dari UMP," ujar Syahrul saat diwawancarai Kamis (6/11/2014) malam usai kegiatan Festival Kuliner Nusantara di Pinang City Walk, Tanjungpinang.

Sedangkan anggota Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Tanjungpinang mengaku kecewa dengan Pemko Tanjungpinang. Wakil Ketua Bidang Ketenagakerjaan, Andi Cori Fatahuddin, mengaku Kadin tak pernah diundang dalam pembahasan masalah upah seluruh karyawan di Tanjungpinang tersebut.

"Kita ini sebenarnya siapa? Padahal investor yang mengajak kita, Kadin bisa memberikan bantuan dalam pembicaraan UMK, tapi tidak pernah diajak," ujar Andi Cori. (*)

Editor: Roelan