Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pengamanan Objek Vital Bisa Pacu Pertumbuhan Investasi di Bintan
Oleh : Harjo
Kamis | 06-11-2014 | 15:47 WIB
kapolda di kib lobam.jpg Honda-Batam
Pimpinan pengelola Kawasan Industri Bintan (KIB) Lobam, Frans Gunara, berjabat dengan Kapolda Kepri, Brigjend Pol Arman Depari, usai penandatangan MoU objek vital kawasan industri. (Foto: Harjo/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Penandatangan naskah kesepakatan antara Polda Kepri dengan kawasan objek vital di Kepri adalah sebuah jaminan untuk kenyaman bagi investor dalam berinvestasi di daerah ini. Sehingga dunia usaha di Kepri ke depan bisa lebih maju dan berkembang.

"Jaminan keamanan dan kondusifnya suatu wilayah sangat penting bagi dunia usaha dan pengusaha. Diyakini dengan adanya naskah kesepakatan ini, ke depan dunia usaha akan semakin maju dan berkembang," kata Fans Gunara, pimpinan pengelola Kawasan Industri Bintan (KIB) Lobam, Kamis (6/11/214).

KIB Lobam merupakan salah satu dari tiga kawasan industri di Kepri yang telah ditetapkan sebagai objek vital. Sementara kawasan pariwisata Lagoi masih belum ditetapkan sebagai objek vital.

Karena itu, "Untuk menambah keyakinan dan kenyaman bagi investor, ke depan kawasan pariwisata Lagoi juga akan diusulkan sebagai objek vital nasional," imbuhnya.

Sementara itu Bupati Bintan, Ansar Ahmad, kepada BATAMTODAY.COM, menyampaikan apresiasinya terhadap kawasan industri Lobam yang sudah ditetapkan sebagai objek vital nasional oleh pemerintah pusat. Karena hal tersebut akan memberikan jaminan yang lebih bagi kenyamanan investor yang akan menanmkan modalnya di kawasan ini.

"Adanya naskah kesepakatan ini sangat bagus dan menambah keyakinan bagi investor untuk menanamkan modalnya. Walaupun sebelumnya Pemkab Bintan juga sudah membuat perda sebagai acuan bagi pihak kepolisian untuk menjaga kawasan, namun dengan adanya penetapan sebagai objek vital jelas akan semakin membuat kondisi kawasan yang semakin kondusif," katanya. (*)

Editor: Roelan