Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Volume Perdagangan Juga 'Melempem'

Regional Lemah, IHSG Gagal Parkir di Level Aman
Oleh : sumantri
Rabu | 15-06-2011 | 17:16 WIB
jsx_composite_closed_market_ses_II,_15_Juni_2011.png Honda-Batam

jsx composite closed market ses II, 15 Juni 2011

Batam, batamtoday - Indeks domestik kembali gagal dalam mempertahankan performanya untuk bertahan di level 3.800. Indikatornya adalah banyaknya sentimen negatif dari pelemahan bursa regional, sehingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergerus. IHSG pun hanya bisa menguat tipis dalam volume perdagangan yang tidak terlalu besar, sepanjang perdagangan sesi II.

Mengawali perdagangan sesi I, IHSG sudah langsung menguat mengikuti lonjakan yang terjadi di bursa Wall Street sebelumnya. IHSG bahkan sudah kembali ke level 3.800 dalam beberapa menit awal perdagangan. Tercatat IHSG dibuka menguat 12,004 poin (0,32%) ke level 3.785,277. Indeks LQ 45 juga menguat 2,922 poin (0,44%) ke level 670,632.

Pantauan batamtoday, pada perdagangan bursa, Rabu, 15 Juni 2011, mendapati fakta, Hingga sesi I berakhir, IHSG masih bertahan di level 3.800, namun memasuki sesi II, kekuatan IHSG mulai berkurang. Penguatan IHSG tergerus oleh koreksi pada sebagian besar saham-saham sektor pertambangan.

Pada perdagangan Rabu, 15 Juni 2011, IHSG ditutup menguat 20,978 poin (0,56%) ke level 3.794,251. Indeks LQ 45 juga menguat 4,452 poin (0,67%) ke level 672,162. Perdagangan berjalan moderat dengan transaksi di seluruh pasar mencapai 100.248 kali pada volume 4.212 juta lembar saham senilai Rp3,644 triliun. Sebanyak 121 saham naik, 98 saham turun dan 88 saham stagnan. 

Bursa-bursa Asia cukup variatif. Bursa China dan Hong Kong mengalami koreksi yang cukup dalam setelah Gubernur Bank Sentral China menaikkan Giro Wajib Minimum (GWM) sebesar 50 basis poin. Indeks Komposit Shanghai (Cina) melemah 24,61 poin (0,90%) ke level 2.705,43, Indeks Hang Seng (Hongkong) melemah 152,23 poin (0,68%) ke level 22.343,77, Indeks Nikkei-225 (Jepang) menguat 26,53 poin (0,28%) ke level 9.574,32.

Sementara itu nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing terutama dolar Amerika di pasar spot valas antar bank Jakarta berada di level Rp8.532.00 per dolar Amerika, menguat 5 poin jika dibandngkan pada perdagangan sebelumnya. Harga minyak dipasar internasional berada di level 99.27 dolar Amerika per Barel dan harga emas murni di bursa NYMEX New York berada di level 1526.80 dolar Amerika per troy ounce.

Saham-saham yang naik harganya di top gainer antara lain Astra International (ASII) naik Rp1.650 menjadi Rp59.000, BRI (BBRI) naik Rp100 menjadi Rp 6.400, BCA (BBCA) naik Rp 150 menjadi Rp7.150, XL Axiata (EXCL) naik Rp200 menjadi Rp6.200, Semen Gresik (SMGR) naik Rp200 menjadi Rp9.400.

Sedangkan saham-saham yang turun harganya (top loser) antara lain Bumi Resources (BUMI) turun Rp50 menjadi Rp3.275, Telkom (TLKM) turun Rp50 menjadi Rp7.250, Borneo Lumbung Energi (BORN) turun Rp20 menjadi Rp1.530.