Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemerintah Naikkan Passing Grade Kelulusan CPNS
Oleh : Redaksi
Kamis | 09-10-2014 | 16:53 WIB
simulasi_tes-CAT-UPI.jpg Honda-Batam
Simulasi tes CPNS dengan sistem CAT. (Foto: net)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pemerintah menaikkan nilai ambang batas (passing grade) kelulusan tes kompetensi dasar (TKD) seleksi CPNS tahun 2014. Namun kenaikan itu hanya dilakukan terhadap kelompok soal tes karakteristik pribadi (TKP), sementara dua kelompok soal lainnya tetap seperti tahun 2013.

Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Setiawan Wangsaatmadja, mengatakan, passing grade tahun lalu yakni 75 untuk tes intelegensia umum (TIU), 70 untuk tes wawasan kebangsaan (TWK), dan 105 untuk tes karakteristik pribadi (TKP).  Untuk tahun ini, TKP dinaikkan menjadi 126 sehingga jumlahnya menjadi 271.
 
Dilansr dari laman kementerian PAN-RB, Ketentuan mengenai ambang batas kelulusan (passing grade) TKD CPNS itu dituangkan dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Nomor 29 Tahun 2014 tentang Nilai Ambang Batas Tes Kompetensi Dasar Seleksi CPNS tahun 2014.
 
Passing grade  untuk TKP ditetapkan dengan kriteria 72 persen dari nilai maksimal yakni 175.  Untuk TIU jumlah soalnya 30, kalau jawaban benar semua nilai maksimal 150. Passing grade TIU merupakan 50 persen dari nilai maksimal, yakni 75 atau 15 jawaban benar. Sedangkan passing grade TWK ditetapkan 40 persen dari nilai maksimal, yakni 175 (jumlah soal 35), yakni 70.
 
Setiawan mengingatkan, meskipun total nilai peserta tinggi tetapi ada salah satu kelompok soal yang tidak memenuhi passing grade, peserta tes tetap tidak lulus. "Jadi selain nilainya harus tinggi, peserta harus memenuhi passing grade," imbuh Iwan.

Peserta seleksi CPNS yang dinyatakan lolos, dapat mengikuti tahap seleksi lanjutan, yakni tes kompetensi bidang (TKB).

Dia menambahkan, passing grade ini akan ditetapkan dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, yang diharapkan bisa selesai dalam waktu dekat. (*)

Editor: Roelan