Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Beladiri Ju-jitsu Semakin Berkembang di Batam
Oleh : Roni Ginting
Kamis | 04-09-2014 | 13:14 WIB
JuJitsu1.jpg Honda-Batam
Bela diri Ju-jitsu. (Foto: Istimewa).

BATAMTODAY.COM, Batam - Bela diri Ju-jitsu di bawah kendali perguruan Institut Ju-Jitsu Indonesia (IJI) semakin berkembang di Batam. Sejauh ini, beladiri asli Jepang tersebut sudah membuka satu dojo.

M Nuh, Ketua Harian IJI Kepri pemegang sabuk hitam dan V mengatakan setiap siswa Ju-Jjitsu wajib menguasai tehnik mematahkan atau menghancurkan benda keras seperti bata merah yang memiliki tekstur padat, kuat dan keras yang digunakan sebagai material untuk membangun gedung.

Seperti yang diperagakan Rozi Juhendra, ia menyusun 35 buah bata merah secara bertingkat mencapai tebal 150 centimeter. Lalu mengambil ancang-ancang dan mengatur pernafasan. Dalam sekali hentakan, bata itu pun hancur.

"Dengan tehnik pernapasan yang baik, maka benda keras akan hancur dengan sekali hentakan," kata M Nuh.

Selain itu, seorang siwa Ju-jitsu juga meski menguasai teknik pengorbanan bawah, kuda-kuda, memukul, menangkis, menendang, melempar, mengunci bahkan permainan senjata.

"Selain teknik pernafasan, seorang jujitsan (siswa Ju-jitsu) juga harus menguasai teknik pengorbanan bawah, kuda-kuda, memukul, menangkis, menendang, melempar, mengunci serta teknik permainan senjata," terangnya.

Dilanjutkan M Nuh, setelah sukses membuka dojo di lapangan Futsal Batam Pos, selanjutnya akan dibuka beberapa dojo di tempat lain. Pihaknya juga terbuka jika ada sekolah maupun perusahaan yang ingin beladiri Ju-jitsu hadir di tempat-tempat mereka.

"Selain itu, saat ini ada beberapa jujitsan yang sudah disiapkan untuk mengikuti Kejurnas di Jakarta bulan Desember mendatang," terangnya.

Bagi yang tertarik untuk bergabung bisa datang langsung ke lapangan futsal Batam Pos, gedung Graha Pena. Bisa juga menghubungi Oji di nomor 081270067144. Latihan digelar sekali seminggu setiap hari Rabu pukul 19.00 WIB.

Editor: Dodo