Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sekaligus Peluncuran Gerakan Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas

Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas Diluncurkan di Ajang Motocross Kapolres Bintan Cup 2014
Oleh : Harjo
Sabtu | 23-08-2014 | 15:59 WIB
pawai gerakan pelopor lantas.jpg Honda-Batam
Pawai gerakan pelopor keselamatan berlalu lintas oleh Kasatlantas Polres Bintan, AKP Dandung Putut Wibowo. (Foto: Harjo/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Aksi polisi cilik (Pocil) menjadi pembuka ajang Super-Grasstrack Motorcross Kejuaraan Daerah (Kejurda) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kepri putaran III 2014, Jangkar Biru Cup II ,yang disejalankan dengan Kapolres Bintan Cup 2014, di sirkuit Dwikora Tanjunguban, Sabtu (23/4/2014). Ternyata, ajang adu crosser itu sekaligus disejalankan dengan peluncuran gerakan pelopor keselamatan di jalan raya.

"Aksi polisi cilik ini sengaja kita tampilkan bersama duta lalu lintas agar acara peluncuran gerakan pelopor keselamatan di jalan raya dan para pembalap motorcross menjadi pelopor utama serta tidak ada lagi balapan liar seperti yang  dilakukan para pemuda di daerah ini," kata Kasatlantas Polres Bintan, AKP Dandung Putut Wibowo.

Dandung mengakui, peluncuran gerakan tersebut berdasarkan keprihatinan semakin tingginya angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Kabupaten Bintan. Tercatat, selama Januari - Juli 2014, ada 55 kasus laka lantas dengan 20 orang meninggal dunia, 64 orang mengalami luka berat, dan 26 luka ringan. Sementara kerugian materi akibat laka lantas itu mencapai Rp255 juta.

Sementara itu, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI), Kombes M Yasin Kosasih, memberikan mengapresiasi pelaksanaan motorcross yang diselenggarakan di Tanjunguban. "Biasanya, acara hanya dibuka oleh ketua panitia pelaksana. Tapi di sini ada atraksi polisi cilik serta peluncuran gerakan pelopor keselamatan di jalan raya, terutama oleh para pembalap," imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Kosasih juga menuturkan, pelaksanaan ajang motorcross yang diselenggarakan pihak IMI memang sering terkendala masalah lahan. Acara sering diselenggarakan karena adanya dukungan warga yang menyediakan lahan untuk dijadikan sirkuit yang tidak permanen.

"Mudah-mudah kegiatan yang positif ini tidak hilang begitu saja sehingga kebiasan buruk kebut-kebutan di jalan tidak ada lagi. Terutama para pembalap jangan sampai ada yang ikut-ikutan balap liar," harapnya.

Pemkab Bintan Janji Siapkan Lahan
Hal yang sama disampaikan Bupati Bintan, Ansar Ahmad. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk menyukseskan keselamatan berlalu lintas.

"Adanya pelopor keselamatan berlalu lintas untuk meminimalisir kecelakaan di jalan raya. Animo masyarakat dengan ajang motorcross memang sangat tinggi. Ke depan Pemkab Bintan akan menyiapkan lahan untuk sarana sirkuit  guna melahirkan para pembalap yang berprestasi," katanya.

Gerakan pelopor keselamatan berlalu lintas dan pembukaan Super-Grasstrack Motorcross di Sirkuit Dwikora Tanjunguban, turut dihadiri Kapolres Bintan, AKBP Kristiaji; Wakapolres Bintan, Kompol Suka Irawanto; kepala SKPD di lingkungan Pemkab Bintan, kabag dan kasat dari lingkungan Polres Bintan serta sejumlah pengurus IMI. (*)

Editor: Roelan