Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

IHSG Sesi I Kembali Terkoreksi 12 Poin

Infrastruktur dan Finansial Penahan Laju Bursa
Oleh : sumantri
Senin | 06-06-2011 | 12:42 WIB
Indeks_Penutupan_Sesi_I_Senin_6_juni_2011.png Honda-Batam

PKP Developer

Indeks Penutupan Sesi I Senin 6 juni 2011 terkoreksi 12 Poin

Batam, batamtoday - Euphoria libur panjang menimbulkan dampak negatif terhadap pergerakan bursa domestik. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat terkoreksi pada penutupan perdagangan sesi I Senin, 6 Juni 2011 sebesar 12 poin. Salah satu katalisator utama penurunan IHSG adalah transaksi yang cukup sepi setelah libur panjang akhir pekan lalu. Saham-saham infrastruktur dan finansial menjadi pemberat bursa.

"Zona merah menjadi tempat favorit IHSG pada perdagangan hari ini. Sepanjang perdagangan, indeks tertekan maraknya sentimen negatif dan bahkan sempat menyentuh level terendahnya di 3.825,078. Sementara Indeks LQ 45 melemah 3,178 poin (0,47%) ke level 681,326. Sentimen negatif masih marak berhembus, antara lain dipangkas kembalinya rating surat hutang AS oleh Moodys, dan potensi gagal bayar utang Yunani. Dua sentimen itu berpotensi memperlambat pertumbuhan ekonomi global," ujar Analis Senior Phillip Securities, Johan Effendi, melalui komunikasi data kepada batamtoday, Senin siang, 6 Juni 2011.

Indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia (BEI) bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Pelemahan dipimpin saham-saham berbasis infrastruktur dan finansial yang terkena tekanan jual. Sementara beberapa indeks sektoral masih mampu menanjak. Penguatan terbanyak diraih oleh indeks sektor aneka industri diikuti oleh sektor tambang.

Perdagangan berjalan sepi dengan frekuensi transaksi mencapai 41.713 kali pada volume 2,415 miliar lembar saham senilai Rp 1,347 triliun. Sebanyak 72 saham naik, 143 saham turun, dan 90 saham stagnan.

Bursa Jepang memimpin pelemahan bursa-bursa di Asia setelah saham-saham unggulannya, seperti Tokyo Electric Power, Sony, Sharp dan Toyota Motor yang terkoreksi cukup dalam. Sementara aktivitas perdagangan di bursa China, Taiwan, Hong Kong, Korea Selatan dan New Zealand libur.

Indeks Nikkei 225 (Jepang) melemah 62,03 poin (0,65%) ke level 9.430,18, Indeks Straits Times (STI Singapore) turun 15,40 poin (0,49%) ke level 3.130,27.Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya GGRM naik 900 poin ke Rp 45.500, ASII naik 450 ke Rp59.400, BYAN naik 350 ke Rp18.500, dan ITMG naik 200 ke Rp46.900.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain AALI turun 200 ke Rp23.650, TPIA turun 200 ke Rp4.050, PGAS turun 125 ke Rp3.950, dan BAEK turun120 ke Rp1.700.