BATAMTODAY.COM, Batam - Penumpang kapal roll-on roll-out (roro) rute Telaga Punggur, Batam - Tanjunguban selama 2013 hingga Juli 2014 mengalami peningkatan 14 persen. Sementara untuk rute lainnya masih normal.

"Setiap tahun pengguna roro meningkat, khususnya rure Telaga Punggur - Tanjunguban. Untuk rute lainnya tetap normal," kata Dadag Wijanarko, Kepala ASDP Indonesia Telanga Punggur, Rabu (6/8/2014).

Dia merinci, rute Telaga Punggur - Tanjunguban meningkat sebesar 14 persen selama 2013 dengan 17.147 penumpang, dan hingga Juli 2014 dengan 20.451 penumpang.

"Sepeda motor mengalami peningkatan 18 persen dari 4.239 unit bertambah menjadi 5.106 unit. Sedangkan kendaraan roda empat kea tas dari tahun sebelumnya 2.038 unit menjadi 2.632 unit atau mengalami kenaikan 29 persen," kata Dadag.

Sedangkan rute Tanjunguban ke  Telaga Punggur mengalami kenaikan hingga 18 persen, yakni dari total seluruhnya tahun sebelumnya 15.906 ribu menjadi 17.351 ribu untuk 2014 per Juli.

"Untuk sepeda motor dari sebelumnya 3.680 ribu penumpang, menjadi 4.444 penumpang di tahun ini atau mengalami kenaikan 21 persen. Sedangkan kendaraan roda empat keatas dari sebelumnya 1.880 ribu menjadi 2.632 ribu atau mengalami kenaikan 14 persen," katanya.

Sementara pada puncak arus balik tahun ini mengalami peningkatan tersendiri pada H+3 dan H+4 Lebaran. Sehingga pihaknya melakukan penambahan dua kapal roro, yakni KMP Lome dan KMP Sembilang.

"Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di 2015 mendatang, kami akan melakukan penambahan kapal tetap. Sehingga kalau mengalami lonjakan penumpang yang tinggi tidak perlu lagi mendatangkan kapal tambahan," terangnya. (*)

Editor: Roelan