Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bursa Asia Masih Mixed Dan Cenderung Melemah

IHSG Menguat 6.259 Poin, Rupiah 'Lemes' 10 Poin
Oleh : sumantri
Jum'at | 03-06-2011 | 17:24 WIB
Grafik_IHSG_Jumat_3_Juni_2011_Sesi_II.png Honda-Batam

Grafik IHSG Jumat 3 Juni 2011 Sesi II berhasil parkir di zona hijau keluyar dari tren bursa Asia yang masih Mixed

Batam, batamtoday - Perdagangan bursa saham domestik pada penutupan akhir pekan ini ditutup di area 'Hijau', menyususl penguatan indeks di menit-menit akhir perdagangan. IHSG berada di level 3,844.020, menuat 6.259 poin.

"Memasuki perdagangan sesi II, IHSG terus bergerak di zona merah. Liburan panjang dan pergerakan negatif bursa-bursa di regional turut mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini. Mengakhiri perdagangan, Jumat 3 Juni 2011, IHSG ditutup naik 6,259 poin ke level 3.844,020. Indeks LQ 45 ditutup menguat tipis 2,212 poin (0,32%) ke level 684,504," demikian seperti yang dituturkan oleh Adriady, Junior Analis PT Phillip Securities Batam, kepada batamtoday, jumat petang 3 Juni 2011.

Perdagangan pun berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 102.446 kali pada volume 13,453 miliar lembar saham senilai Rp 4,617 triliun. Sebanyak 80 saham naik, 132 saham turun, dan 99 saham stagnan.

Bursa-bursa Asia bergerak mixed dengan kecenderungan melemah, hanya bursa Shanghail yang berada di zona hijau. Indeks Komposit Shanghai (Cina) naik 23,05 poin ke level 2.728,23, Indeks Hang Seng (Hongkong) turun 304,28 poin ke level 22.949,56, Indeks Nikkei 225 (Jepang) turun 62,83 poin ke level 9.492,21 dan Indeks Straits Times (STI Singapore) turun 15,73 poin ke level 3.144,78.

Harga Minya dipasaran international berada di level berada pada posisi 99.72 dolar Amerika per Barel. Dan Harga Emas di bursa NYMEX New York berada 1531.80 dolar Amerika per troy ounce.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya saham berkode Emiten MLBI naik 10000 poin ke level Rp330.000, DLTA naik 2000 ke level Rp117.000 dan RDTX naik 500 poin ke level Rp3.500.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain saham berkode Emiten PTRO turun 750 ke level Rp42.000, MBAI turun 500 ke level Rp26.000 dan ITMG turun 250 poin ke level Rp46.700, dan DSSA turun 200 ke level Rp16.900.