Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pepohonan di Kota Bisa Selamatkan 850 Manusia
Oleh : Redaksi
Sabtu | 02-08-2014 | 10:50 WIB
pepohonan di kota.jpg Honda-Batam
Foto: net.

BATAMTODAY.COM - ILMUWAN US Forest Service dan kolaborator menyatakan, pepohonan dapat menyelamatkan lebih dari 850 manusia dalam setahun dan mencegah 670.000 insiden gejala pernafasan akut. Sementara, penanaman pohon untuk mengatasi polusi disamakan dengan peningkatan kualitas udara rata-rata kurang dari 1 persen.

Seperti yang dilansir Kementerian Agrikultur AS, para peneliti menilai, dampak bagi kesehatan manusia hampir mencapai 7 triliun dolar per tahun. Demikian hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Environmental Pollution.

Dave Nowak dan Eric Greenfield, dua ilmuwan berasal US Forest Service's Northern Research Station dan Satoshi Hirabayashi dan Allison Bodine dari Davey Institute, menghubungkan pengaruh polusi udara dengan efek kesehatan manusia yang lebih baik dan hubungan dengan nilai-nilai kesehatan.

Mereka berpendapat, pengurangan polusi udara secara substansial lebih tinggi di daerah pedesaan daripada daerah perkotaan, namun dampak pada kesehatan manusia terasa lebih besar di daerah perkotaan dibandingkan dengan daerah pedesaan.

Hasil penelitian menetapkan empat polutan dengan standar kualitas udara EPA yaitu nitrogen dioksida, ozon, sulfur dioksida, dan materi partikulat kurang dari diameter aerodinamis 2,5 mikron (PM2.5). Efek kesehatan yang berkaitan dengan polusi udara berdampak pada paru-paru, jantung, pembuluh darah, dan sistem saraf.

Di Amerika Serikat, sekitar 130,000 kematian disebabkan partikel PM2.5, dan 4700 kematian terkait polusi udara pada lapisan ozon pada tahun 2005.

Manfaat hutan berbeda dengan pohon pelindung di seluruh kota. Pohon pelindung di Amerika Serikat diperkirakan mencapai 34,2 persen, tetapi bervariasi mulai dari 2,6 persen di North Dakota hingga 88,9 persen di New Hampshire.

"Dalam hal dampak terhadap kesehatan manusia, pepohonan di daerah perkotaan secara substansial lebih penting daripada pepohonan di pedesaan karena efek dan kedekatannya bisa langsung dirasakan warga kota," kata Nowak.

"Secara umum, semakin besar pohon pelindung maka semakin besar pengurangan polusi, dan semakin besar pengurangan kepadatan penduduk, serta semakin besar nilai manfaat kesehatan bagi manusia," imbuhnya. (*)

Editor: Roelan