Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jenazah Dewi Disemayamkan di Rumah Duka Batu Batam

Nomor Polisi Mobil Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Beredar di BBM
Oleh : Romi Chandra
Senin | 12-05-2014 | 15:27 WIB
bbm dewi.jpg Honda-Batam
Isi pesan BlackBerry mengenai informasi kendaraan pelaku pembunuhan Dewi yang beredar luas.

BATAMTODAY.COM, Batam - Jenazah Apriliani Dewi, korban pemerkosaan dan pembunuhan yang ditemukan tewas di perairan Pulau Peranton, Galang, dalam kondisi bugil, saat ini disemayamkan di Rumah Duka Marga Tionghoa, Batu Batam, Lubuk Baja.

Saat wartawan mendatangi rumah duka, suasana duka mendalam masih terlihat menyelibuti kerabat dan keluarga korban. Hanya saja, isak tangis Mesinem, ibu korban tidak lagi seperti saat pertama kali mengetahui bahwa Dewi telah meninggal dan jadi korban pembunuhan.

Pihak keluarga yang masih berduka atas kepergian siswi SMK Permata Harapan itu, tampaknya masih enggan menerima kedatangan media. Kakak korban juga masih enggan ditemui awak media. "Gak usah dulu ya," ujarnya singkat.

Terlihat kerabat Dewi sesama warga Tionghoa masih ramai berdatangan untuk melayat dan berbelasungkawa. Selain itu, teman-teman sekolah Dewi, juga banyak berdatangan.

Informasi yang beredar, Dewi saat dijemput pada Jumat malam oleh Asen menggunakan mobil Toyota Avanza berwarna silver nomor polisi BP 1586 YD. Malahan, foto Asen juga beredar di BlackBerry Mesanger (BBM).

Bahkan terkait nomor polisi mobil yang diduga telah membawa Dewi hingga akhirnya ditemukan tewas, juga disebarkan teman-teman Dewi di pesan siaran atau broatcast BBM dengan kata-kata "tlg Sebarkan jika liat mobil avanza warna silver bp 1586 YD. Asen alias pembunuh dewi aprilianti pke mbl itu dalam melakukan kejahatannya trsebut.. just bantu bm".

Diberitakan sebelumnya, identitas mayat yang ditemukan mengapung di peraira Kampung Dapur Arang III Sijantung Galang, Jembatan 5 Barelang, setelah diinapkan di Rumah Sakit BP Batam satu malam akhirnya terungkap. Ia diketahui bernama Apriliani Dewi (18), murid kelas II SMK Permata Harapan, Batam.

Terungkapnya identitas mayat saat ditemukan tanpa busana sehelaipun, dan diduga sebelum diperkosa dan baru dibunuh tersebut, setelah kedua orangtua korban datang ke kamar mayat rumah sakit untuk memastikan apa betul itu anaknya atau tidak, Minggu (11/5/2014) pagi.

Dewi, begitu panggilan akrabnya, merupakan anak ketiga dari pasangan Mesinem dan Tek Kiong dan tinggal di komplek perumahan Marina Park Blok P nomor 4 Penuin Lubuk Baja. Isak tangis pun sontak keluar dari keluarga setelah memastikan mayat tersebut adalah Dewi.

Editor: Dodo