Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perjudian Marak, Polsek Nongsa 'Bengong'
Oleh : Hadli
Jum'at | 02-05-2014 | 16:36 WIB
judi_dadu_ilustrasi.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Aktivitas perjudian jenis dadu, sabung ayam hingga paktek prostitusi di wilayah hukum Polsek Nongsa kian marak walaupun kerap ditindak oleh pihak berwenang. Ironisnya perjudian dan praktik penjualan orang ini terlihat bebas beraktivitas tanpa mengenal ketentraman warga sekitar.

Pantauan BATAMTODAY.COM di lapangan, lapak-lapak judi terlihat terbuka di permukiman penduduk, di antaranya lapangan sepak bola kavling Punggur dan Teluk Bakau, Ruli dekat Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kabil.

"Kalau cuaca bagus mulainya sore sekitar pukul 18.30 WIB sampai pukul 01.00 WIB. Kalau ramai bisa sampai subuh," kata Saprudin, warga sekitar, Jumat (2/4/2014).

Untuk sabung ayam, lanjutnya terkadang mulai siang hari, namun lebih seringnya pada malam hari. Sedangkan paga har-hari lubur lapak dibuka sejak siang, kecuali prostitusi di Teluk Bakau, tetap jam 19.00 WIB.

Soiroh, wanita asal Subang ini juga mengaku resah dengan aktivitas tersebut, karena dengan maraknya perjudian suaminya kerap lupa waktu.

"Yang saya geramkan, uang belanja juga dipakainya untuk bermain judi," katanya.

Perlu diketahui, judi jenis dadu diperankan oleh satu orang bandar dengan menggunakan tiga buah dadu. Dadu tersebut dilempar di dalam kertas yang telah diberi tanda nomor dadu tersebut alias tempat pemasangan.

Selanjutnya jika buah dadu menunjukkan angka sesuai dengan pasangan uang, makan akan dibayarkan satu kali lipat. Namun apabila pemain yang memasang dua tebakan sekaligus, dan ternyata dadu menunjukkan nomor tersebut, maka taruhan akan dibayarkan lima kali lipat dari pasangan.

Sementara itu, Kapolsek Nongsa Kompol Ari Baroto yang dikonfirmasi mengaku tidak tau menau yang terjadi di wilayah hukumnya. Lagi-lagi ia menyarankan agar wartawan mengonfirmasi ke Kanit Reskrimnya Inspektur Polisi Satu Suyitno. "Ke kanit saya saja ya," ungkap Ari.

Suyitno mengaku akan menindak lanjuti informasi tersebut. Namun, tambahnya, lokasi tersebut sudah pernah ditindaknya, namun yang terjadi di lapangan Suyitno mengaku mendapat kendala.

“Secepatnya akan kami tertibkan. Sebenarnya sudah pernah kami tindak tapi kami ribut dengan aparat lain,” katanya.

Editor: Dodo