Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Wali Kota Tanjungpinang Berniat 'Negerikan' Sekolah Swasta
Oleh : Agus Haryanto
Jum'at | 02-05-2014 | 14:43 WIB
lis_darmansyah_3.JPG Honda-Batam
Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darsmanyah, berniat untuk menjadikan sekolah-sekolah swasta yang "sempoyongan" untuk dijadikan sekolah negeri. Selain kepayahan dalam hal operasional, sejumlah sekolah swasta di Tanjungpinang juga mengalami "krisis murid".

Pernyataan itu disampaikan Lis Darmansyah saat meninjau ke SMA PGRI Tanjungpinang, beberapa waktu lalu. "Saya kemarin sudah melihat kondisi sekolah itu (SMA PGRI, red). Prihatinlah. Jumlah muridnya cuma sedikit," kata Lis, Jumat (2/5/2014).

"Saya sudah bilang sama Pak Dadang (Dadang AG, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang, red) semalam untuk mengajak pihak yayasan, mau tidak terima usulan dari Pemko untuk menjadikan SMA PGRI itu sebagai sekolah negeri," ujarnya.

Menurut Lis, alasan kemajuan dan kebutuhan pendidikan saat ini menjadi dasar pemerintah untuk merangkul sekolah-sekolah swasta yang nyaris bangkrut, akibat kekurangan guru, gaji guru yang minim, dana operasional yang terbatas, dan sebagainya. Sehingga, katanya, semua akan dikelola dengan baik oleh pemerintah daerah jika yayasan SMA PGRI mau bekerja sama.

"Selain SMA PGRI, kita juga meminta SMK Indra Sakti dan SMK Engku Kelana agar mau dijadikan
sekolah negeri dan guru yang mengajar juga dapat profesional karena kerja mengabdi kepada negara," ujarnya. (*)

Editor: Roelan