Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Yakin Kecelakaan Murni, Keluarga Misno Tolak Otopsi
Oleh : Hendra Zaimi/TN
Senin | 23-05-2011 | 12:04 WIB
misno.JPG Honda-Batam

Tubuh korban Misno, tampak tertelungkup di lantai dasar lift Hotel Triniiti, Batam, Sabtu 21 Mei 2011, diduga kuat korban terjatuh dari lantai 5 hotel tersebut.

Batam, batamtoday - Keluarga Misno (32), teknisi hotel Triniti di kawasan Seraya, Batu Ampar, meyakini kalau Misno meninggal karena kecelakaan murni, terjatuh dari lantai 5 hotel tersebut ke lantai dasar, sehingga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jasad korban.

Penolakan keluarga Misno tersebut disampaikan Wakapolsekta Batu Ampar, AKP Oji Fahroji, kepada batamtoday, Senin, 23 Mei 2011.

"Pihak keluarga meyakini kalau korban meninggal karena kecelakaan murni, jadi mereka menolak untuk otopsi," kata Fahroji.

Sementara dari hasil visum, jelas Fahroji, terdapat luka robek pada kedua belah kaki korban. Kepala juga mengalami luka robek pada bagian kanan.

Akibat terjatuh dari lantai 5 dan terhempas di lantai dasar melalui lorong lift, di tempatnya bekerja, Hotel Triniti, Sabtu, 21 Mei 2011, pergelangan tangan kiri juga bergeser, dan luka memar pada punggung, paha dan betis.

Penyebab kematian, kata Fahroji, disebabkan benturan benda tajam pada dada kiri korban warga jalan Tengku Umar Blok O No 32, Pelita, Batam ini.

"Dan untuk mengetahui penyebab kematian korban, memang harus dilakukan otopsi. Tetapi keluarga korban menolak," pungkas Fahroji.