Regional Asia Rontok Terkena Sentimen Krisis Utang

Batam, batamtoday - Indeks Harga Saham Gabungan yang memang sudah mengalami overbought, sehingga IHSG mengalamin koreksi cukup dalam pada perdagangan awal pekan dengan pelemahan 27 poin akibat ambruknya bursa-bursa regional. Pada perdagangan preopening, IHSG langsung jatuh 27,424 poin (0,70%) ke level 3.845,529. Sedangkan Indeks LQ 45 melemah 7,052 poin (1,01%) ke level 684,792.

Bursa-bursa di Asia berguguran dengan koreksi yang cukup dalam, rata-rata lebih dari satu persen akibat sentimen negatif krisis utang Eropa yang berkepanjangan serta melemahnya Wall Street semalam. Indeks Komposit Shanghai (Cina) anjlok 31,79 poin ke level 2.826,67, Indeks Hang Seng (Hongkong) ambruk 356,55 ke level 22.842,84, Indeks Nikkei 225 (Jepang) jatuh 132,25 poin ke level 9.474,83 dan Indeks Straits Times (STI Singapore) terkoreksi 29,73 poin ke level 3.138,81.

Volume perdagangan tercatat 302,6 juta saham senilai Rp154,1 miliar, asing terpantau melakukan nett sell sebesar Rp20,7 miliar. Sebanyak 101 saham melemah, 11 saham menguat dan 59 saham stagnan. Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot valas antar bank jakarta berada di level Rp 8.555 perdolar Amerika.

Harga minyak mentah di pasar international berada di level 99.49 per dolar Amerika per barel naik 1.05 dolar dibanding dengan perdagangan kemarin. Dan harga emas murni di pasar bursa NYMEX pada senin ini berada di level 1510.70 dolar Ameriak per troy Ounce atau melemah 1.80 dolar dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya.

Saham yang bergerak melemah (top lossers) adalah PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp2.050 ke Rp59.950, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp700 ke Rp23.300 dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp700 ke Rp43.000.

Saham yang menguat (top gainers) antara lain PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) naik Rp50 ke Rp8.600, PT Indal Aluminium Industry Tbk (INAI) naik Rp45 ke Rp415 dan PT Buana LIsyta Tama Tbk (BULL) naik Rp`14 ke Rp169 per saham.