BATAMTODAY.COM, Batam - Kecelakaan bisa terjadi di mana saja, dan bukan faktor manusia dan teknis saja yang menjadi satu-satunya penyebab kecelakaan. Arifin, 24 tahun, karyawan salah satu penginapan di kawasan Pelita, Batam, ini mengalami luka parah akibat kecelakaan tunggal pada Jumat (18/4/2014) dinihari sekitar pukul 02.30 WIB. Penyebabnya hanyalah seekor anjing.

Saat itu, Arifin baru saja mengantarkan koki penginapan pulang ke rumahnya dengan sepeda motor di Pelita Tiga. Usai mengantar tukang masak itu, Arifin bergegas ke tempat kerjanya.

Rupanya, dia tak mengira, jalanan di belakang Pasar Pelita yang tadinya 'aman-aman' saja, kali ini berbeda. Seekor anjing yang berkeliaran di sekitar situ -tampaknya tidak bersahabat- mulai mengekori Arifin.

Dibuntuti dan digonggongi anjing tak bertuan itu, Arifin langsung tancap gas. Naas, karena ketakutan, Arifin kehilangan kendali dan akhirnya menabrak tiang di pinggir jalan di belakang pasar Pelita itu.

"Karena ditunggu lama tapi Arifin tidak datang, teman satu tempat kerja dengan dia, si Udin, melepon. Saat ditelepon Arifin mengatakan kalau dia jatuh di jalan belakang Pelita itu," kata Nasir, teman satu tempat kerja yang mengantarkan Arifin ke Rumah Sakit Budi Kemuiliaan (RSBK).

Mendengar keterangan tersebut, Nasir bersama Udin langsung mendatangi lokasi yang dikatakan dan melihat Arifin sudah terbaring di pinggir jalan dengan kondisi tubuh sudah berlumuran darah.

"Darah Arifin banyak keluar. Wajahnya penuh darah. Sedangkan motornya terjepit antara tembok dan tiang dengan kondisi motor rusak parah," tambah Nasir.

Melihat kondisi Arifin yang semakin lemah, Udin bergegas mencari bantuan kepada salah satu tamu penginapan untuk mengantarkan ke rumah sakit. "Kami minta bantuan salah satu tamu mengatar ke rumah sakit dan dia mau. Kami langsung bawa ke RSBK," jelas Nasir.

Pantauan BATAMTODAY.COM di ruang UGD RSBK, wajah serta pakaian Arifin yang dibawa menggunakan mobil tamu penginapan tersebut berlumuran darah. Wajahnya lebam seperti habis terbentur benda keras.

Selain itu, ia juga mengalami luka robek di bagian bawah mata kiri dan lutut kanan serta bibir pecah. Agar tidak semakin parah, Arifin langsung ditangi tim medis RSBK dengan membersihkan lukanya dan menjahin bagian tubuh Arifin yang robek. (*)

Editor: Roelan