Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Nyolong Meja Panggangan, Kardo Digelandang ke Mapolsek Batam Kota
Oleh : Roni Ginting
Senin | 07-04-2014 | 13:30 WIB
kardo_maling.jpg Honda-Batam
Kardo, pelaku pencurian alat panggang di angkringan Mega Legenda di Mapolsek Batam Kota.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kardo langsung digelandang ke Mapolsek Batam Kota setelah tertangkap tangan mencuri meja panggangan dari warung cabe hijau milik Nasrun di angkringan Mega Legenda, Senin (7/4/2014) sekitar pukul 11.30 WIB.

Pantauan di Mapolsek Batam Kota, Kardo dibawa warga dengan kondisi wajah yang lebam di pelipis mata sebelah kiri berikut becak barang yang digunakan untuk mengangkut barang curiannya.

Kepada wartawan, pria yang tinggal di Baloi Kolam itu mengaku baru setengah bulan merantau ke Batam. Karena tidak ada pekerjaan, dia mencari makan dengan mencari barang bekas. Dengan alasan kebutuhan ekonomi, dia nekat mengambil panggangan ayam yang tebuat dari besi tersebut.

"Saya lihat ada panggangan dan bisa dijual, jadi saya ambil aja," ujar Kardo dengan tangan terikat sambil tertunduk.

Ketika ditanya kenapa nekat mencuri, Kardo beralasan karena menduga panggangan tersebut tidak ada yang punya. "Saya kira tak dipakai lagi, makanya saya ambil bang," sebut Kardo.

Di tempat yang sama, Dion, warga sekitar mengatakan kalau pemilik warung di angkringan selama ini sudah resah. Pasalnya sudah sering mengeluh kehilangan barang, mulai dari alat masak bahkan sampai kursi pun pernah hilang.

"Makanya langsung kita amankan. Dia ketangkap tangan mengambil panggangan itu," ujar Dion.

Lanjutnya, warga yang selama ini sudah geram sempat emosi dan memberikan bogem mentah terhadap pelaku. Untung saja bisa ditenangkan dan membawa pelaku ke Polsek untuk diproses secara hukum.

"Pemilik barang sedang diperiksa sama Polisi diatas. Kita serahkan ke proses hukum," katanya.

Sedangkan Kapolsek Batam Kota, Komisaris Suherman Zein maupun Kanit Reskrim Inspektur Polisi Satu Donris Pasaribu belum bisa memberikan keterangan terkait kasus pencurian tersebut.

Editor: Dodo