Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Masih Terbaring di RSUD Embung Fatimah, Kesehatan Reski Mulai Pulih
Oleh : Gokli Nainggolan
Jum'at | 28-03-2014 | 15:01 WIB
rifki_korban_penusukan.jpg Honda-Batam
Reski, korban penusukan di depan kampus UNRIKA, Batam, masih terbaring lemas di RSUD Embung Fatimah. (Foto: Gokli Nainggolan)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kondisi kesehatan Reski Naibaho (22), korban penganiayaan tiga orang pemuda di depan kampus UNRIKA Batuaji, kemarin makin membaik, setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batam, Jumat (28/3/2014) siang. Namun Reski belum bisa ngobrol secara normal.

Reski, warga Danau Merah RT03/RW26, Batuaji, mengalami luka robek di bagian perut sebelah kiri. Bahkan, isi perutnya sempat terburai akiba ditusuk salah seorang pelaku yang kini sudah diamankan oleh Polisi Sektor Batuaji.

Di kamar 310, ruang Flamboyan lantai III gedung Instalasi Rawat Inap, Riski tempak ditemani saudara perempuannya. Riski yang saat itu diajak untuk berbincang mengaku masih kesakitan, bahkan merasa sesak untuk bernapas.

"Masih sakit semua, dada saya sesak," ujarnya pelan.

Dalam kondisi terbaring, Riski juga mengaku sudah dimintai keterangan oleh anggota Polsek Batuaji. Ia juga sudah mengetahui ketiga pelaku masing-masing Ara Adrian (19), Andi Rahman (30), dan Edo (26) sudah ditangkap Polsek Batuaji, kemarin.

"Polisi tadi ke sini. Saya juga sudah tahu pelaku itu ditangkap," imbuhnya.

Tak banyak keterangan yang sempat dikatakan pria berambut pirang itu lantaran masih merasa sesak di bagian dada. Tapi, luka robek di bagian perutnya sudah diperban oleh pihak medis.

Reski sudah menjalani operasi untuk penyembuhan luka robek di bagian perutnya. Biaya perobatan sebagian menggunakan BPJS dan sebagian lagi menggunakan uang sendiri.

"Ada yang ditanggung BPJS, ada yang pakai biaya sendiri. Kalau operasi katanya ditanggung BPJS, tapi belum tahu kepastiannya," ujar saudara perempuan Reski tanpa menyebutkan namanya. (*)

Editor: Roelan