BATAMTODAY.COM, Batam - Uang sebanyak Rp431 juta yang raib digondol maling di parkiran DPRD Batam ternyata akan digunakan untuk membayar sejumlah tunjangan dan kegiatan pemerintahan.

Pembantu Bendahara Kecamatan Sei Beduk, Paizal mengatakan uang Rp122 juta dalam tas yang digabung dengan berkas merupakan uang sisa kegiatan semenjak Januari 2014 lalu. Sementara uang R309 juta baru diambil dari Bank Riau Kepri untuk tunjangan 48 pegawai Kecamatan Sei Beduk dan untuk kegiatan bulan ini.

"Saya parkir di sini karena sekalian mau ambil berkas di BKD biar tidak bolak balik karena jauh. Saya sengaja parkir di dewan dekat pos keamanan biar aman," kata Paizal, Kamis (13/3/2014).

Sememtara saat ini mobil tersebut sudah dibawa aparat kepolisian dari Polsek Bwtam kota untuk diamankan dan diselidiki lebih lanjut. Mobil tersebut dibawa sekitar pukul 13.30 WIB.

Sebelumnya, hanya ditinggal sekitar setengah jam, uang sebanyak Rp431 juta di dalam mobil Suzuki Swift hitam bernomor polisi BP 1212 YS milik pembantu bendahara Kecamatan Sei Beduk raib digondol garong.

Uang yang diletakkan di dalam sebuah kantong berwarna hitam di bawah jok samping sopir tersebut dicuri dengan memecahkan kaca samping depan sebelah kiri mobil. Kondisi kaca mobil juga gelap dan tidak kelihatan dari luar.

Kejadian diketahui Paizal, pemilik mobil pada pukul 12.00 WIB setelah ditinggal setengah jam untuk datang ke kantor BKD di Gedung Wali Kota Batam. Menurut Paizal, uang ini diambil pada pukul 11.00 WIB di Bank Riau Kepri, kawasan Sei Panas. Setelah diambil, ia lanjut menuju kantor wali kota dengan memarkirkan kobil di lokasi parkiran DPRD. 

Editor: Dodo