BATAMTODAY.COM - Aroma adil dan merata dalam urusan angkat piala nampaknya akan terealisasi di musim 2013/2014. Dalam kaca mata prediksi, bisa dibilang takkan ada tim yang mampu meraih gelar double atau treble di kompetisi dalam negeri.

Hingga pekan ke-29 atau lebih tepatnya dalam sembilan pertandingan tersisa di musim kompetisi 2013/2014, Chelsea masih kokoh di puncak klasemen sementara Premier League.

Jika armada Biru London bisa terus konsisten hingga pekan terakhir kompetisi, bukan tidak mungkin mereka akan berpesta di Stamford Bridge pada pekan terakhir liga sembari angkat piala bergengsi dataran Inggris tersebut.

Sebelumnya, Manchester City sudah meraih satu gelar Piala Liga usai menyingkirkan Sunderland di partai puncak dengan skor 3-1. Maka, bisa dibilang City tentu tak puasa gelar musim ini.

Namun, The Citizens tentu tak boleh dicoret begitu saja dari daftar pesaing Premier League. Sebab, mereka dihampiri keuntungan memiliki tiga pertandingan sisa. Jika sukses memenangi semuanya, dengan membusungkan dada, armada Manuel Pellegrini sangat bersenang hati mengkudeta posisi Chelsea di puncak.

Sementara itu, tetangga London Utara, Arsenal baru saja melaju ke babak semifinal Piala FA. Mereka akan ditantang oleh sang juara bertahan yang kembali menumbangkan City, Wigan. Meriam London memang bukanlah satu-satunya klub Premier League, masih ada Hull City yang tersisa di semifinal kompetisi tertua di dunia tersebut.

Namun, secara kualitas dan catatan di atas kertas, klub besutan Arsene Wenger memang lebih diunggulkan angkat piala di Wembley Stadium. Sebab, mereka sangat bernafsu mengakhiri catatan puasa gelar dalam delapan tahun ke belakang.

Jadi, jika ditarik sebuah garis lurus bernama kesimpulan, semua tim papan atas akan berbagi piala musim ini. Manchester United yang terpuruk sudah mendapatkan piala Community Shield 2013, City dengan Piala Liga, Arsenal (mungkin) angkat Piala FA di Wembley Stadium, dan Chelsea (berpeluang) untuk mengadakan pesta dan menyombongkan badge emas Premier League musim depan.

Akan tetapi, sepak bola bukanlah sebuah matematika yang bisa diprediksi secara hitung-hitungan dan angka pasti. Sepak bola terkadang bisa menjadi drama, pertarungan emosi, dan sebuah bingkai yang dipenuhi keberuntungan. Segala sesuatu bisa terjadi, bukan begitu memang seharusnya? This is Premier League!

Sumber: Bolanews