Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemko Tanjungpinang akan 'Istimewakan' Atlet Pelajar
Oleh : Habibi
Senin | 24-02-2014 | 08:44 WIB
atlet_pelajar.jpg Honda-Batam
Atlet-atlet pelajar. (foro: Roelan/BATATODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Atlet pelajar di Tanjungpinang mendapat perhatian serius dari Pemko Tanjungpinang. Para atlet bakal "diistimewakan" dan diupayakan untuk tidak tinggal kelas.

"Saya tidak mau dengar ada atlet yang tidak naik kelas karena jarang masuk. Harus ada perbedaan dalam pendidikan dan penilaian. Mereka kan jarang masuk karena latihan, jadi harus diberikan dispensasi," kata Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, dalam acara silaturahmi dengan ratusan atlet Tanjungpinang yang akan mengikuti ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Provinsi Kepulauan Riau di aula SMP Negeri 4 Tanjungpinang, Minggu (23/2/2014) kemarin.

Kendati demikian, imbuh Lis, jaminan naik kelas bagi atlet pelajar itu harus benar-benar karena alasan yang jelas, sehingga jaminan tersebut tidak disalahgunakan.

"Atlet yang mendapatkan jaminan bukan seenaknya mereka tidak masuk sekolah tapi tetap naik kelas. Mereka yang mendapatkan jaminan adalah yang benar-benar melakukan kegiatan yang menyangkut prestasi mereka, seperti sering izin latihan atau bertanding. Kalau karena banyak alasan, kita tidak memberikan jaminan juga," terang Lis. 

Meski ada jaminan bagi atlet pelajar itu, Lis tetap meminta pihak sekolah terus memantau perkembangan akademiknya. Jika memang banyak ketinggalan, pihak sekolah diminta membuat kelas khusus untuk para atlet untuk mengejar ketertinggalan pelajaran mereka.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tanjungpinang, Juramadi Esram, juga menyampaikan "permintaan". Dia berharap, dinas pendidikan bisa memberikan dispensasi bagi atlet pelajar berprestasi agar bisa diterima di sekolah yang diinginkan meskipun nilainya kurang memuaskan.

"Kita mengharapkan siswa-siswi yang sudah berpartisipasi di bidang olahraga dan mengharumkan nama daerah, bisa diberikan dispensasi bisa masuk ke sekolah mana saja yang mereka inginkan, meskipun nilai mereka rendah. Karena bagaimanapun juga atlet pelajar ini sudah banyak memberikan kontribusi untuk mengharumkan nama daerah kita," kata Juramadi. (*)

Editor: Roelan