Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tuding Manajemen Langgar Perjanjian, Buruh PT BBA Ancam Aksi Mogok Kerja
Oleh : Gokli
Jum'at | 03-01-2014 | 14:53 WIB
bba-digeruduk.gif Honda-Batam
Aksi buruh PT BBA beberapa waktu lalu. (Foto: dok.BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Buruh anggota Serikat Pekerja Aneka Industri (SPAI) FSPMI Batam akan menggelar aksi mogok kerja di PT Bintan Bersatu Apparel (BBA) Batam Center. Aksi itu direncanakan pada Selasa (7/1/2014), lantaran pihak perusahaan disebut melanggar Perjanjian Bersama (PB).

Aksi mogok kerja itu direncanakan diikuti sekitar 700 buruh anggota SPAI, ditambah dengan beberapa buruh anggota FSPMI dari perusahaan lain yang untuk solidaritas.

Sekretaris PUK SPAI FSPMI PT BBA, Rahmad, mengatakan pihak manajemen telah melanggar PB yang telah disepakati bersama dan telah dicatat ke Pengadilan Hubungan Industrial (PHI). Bahkan, pelanggaran yang dilakukan manajemen sudah diperingatkan baik lisan maupun tulisan, namun tetap tak diindahkan.

"Manajemen sudah kami ingatkan, tapi tak ada respon. Terpaksa harus mogok kerja," ujar dia, Jumat (3/1/2014) siang.

Dikatakan Rahmad, secara luas pelanggaran yang dilakukan pihak manajemen sudah menghilangkan hak hidup untuk memperoleh pekerjaan yang lebih layak demi kemanusiaan. Tak hanya itu, manajemen PT BBA juga dituding melanggar PB terkait keamanan dan kenyamanan pekerja di dalam maupun di luar perusahaan.

Hal ini dikatakannya, mengingat kasus pengeroyokan yang terjadi beberapa hari lalu di lokasi perusahaan. Dimana, dua pengurus SPAI FSPMI PT BBA dikeroyok oleh orang luar yang diduga kuat suruhan pihak manajemen.

"Kami minta kebijakan pihak manajemen untuk memberikan sanksi keras terhadap orang yang menyuruh pihak luar melakukan tindak kriminal di dalam perusahaan. Kami menilai pihak manajemen sengaja mendiamkan," terangnya.

Tak hanya itu saja, lanjut Rahmad, pada saat aksi mogok pekan depan, mereka juga akan menyerukan beberapa tuntutan lain yang dilanggar pihak manajemen PT BBA.

Editor: Dodo