Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dari Jawa Timur Sampai ke Italia

Seni Miniatur Kapal Tradisional Asal Indonesia Telah Mendunia
Oleh : Sumantri / Dodo
Kamis | 05-05-2011 | 16:21 WIB
Miniatur-Kapal-Tradisional-.gif Honda-Batam

PKP Developer

Go Internasional - Inilah produk miniatur kapal karya Yuli Astoni yang dipamerkan di Batam Expo 2011, telah mampu menembus pasar hingga Italia. (Foto: Sumantri)

Batam, batamtoday - Memiliki bakat memahat dan membuat berbagai replika atau miniatur baik bangunan, kapal, pesawat dan berbagai bentuk dan ragam alat transportasi, bagi Yuli Astoni, merupakan berkah. Bagaimana tidak dengan bakat dan keahliannya itu, kini sebagian karyanya telah dikoleksi ribuan orang, bahkan hingga Australia, Italia dan Kanada.

Bermula dari hobi merangkai bentuk dari bahan dasar kayu, Yuli Astoni, perupa asal Mojokerto, tertantang untuk menciptakan karya yang layak 'jual' dan dikoleksi orang sebagai benda yang memiliki cita rasa seni yang tinggi. Secara perlahan tapi pasti Yuli Astoni mulai menjajakan berbagai karyanya (dalam bentuk miniatur) ke masyarakat melalui beragam event, expo dan pameran. Hingga suatu saat produk miniatur nya dilirik oleh bank BUMN, bank Mandiri, dan Yuli Astonipun mendapat permodalan dan tercatat sebagai mitra binaan Mandiri.

"Melalui berbagai proses, akhirnya kami mendapatkan kesempatan untuk menambah volume produksi dan meningkatkan kualitas produk agar bisa diterima hingga ke pasar international," ujar Yuli Astoni, kepada batamtoday, Kamis, 5 Mei 2011, di stan Sangar Seni Adhesi, pada gelaran hari ke dua Batam Expo 2011.

Sanggar Seni Adhesi milik Yuli Astoni, menawarkan Replika Kapal Pinisi, Sanjuan dan kapal abad 20 yang terkenal megah dan tangguh dalam mengarungi samudera. Produk Sanggar Adhesi telah menyebar di Pulau Jawa, melalui pameran dan Ekpo UMKM yang kerap terselenggara.

Melalu ajang tersebut juga produk seni ini, telah dilirik oleh investor dari Italia, Kanada dan Australia. Harga yang ditawarkan untuk sebuah miniatur kapal pinisi misalnya, berkisar dari Rp75 ribu hingga Rp3 juta, tergantung besar atau kecilnya miniatur tersebut.

Sementara itu, pada penyelenggaraan Batam Expo 2011 yang berlangsung hingga 8 Mei mendatang, Yuli Astoni mengakui telah ada beberapa orang yang tertarik dan berbincang mengenai kemitraan. Sedangkan untuk total transaksi penjualan pada hari ke dua pameran Batam Expo 2011 kali ini telah tercatat hampir Rp10 juta.

"Kita juga sangat terbuka jika ada pengunjung atau investor yang ingin memesan dalam partai banyak dengan harga special dengan datang langsung ke stan kita di Batam Expo 2011, atau hubungi kami di 0818827283," pungkas Yuli Astoni.