Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Oktober, Ekspor Kepri Capai US $1.473,38 Juta dan Impor US $900,10 juta
Oleh : Redaksi
Selasa | 03-12-2013 | 15:10 WIB
pelabuhan-bongkar-muat-batam1.jpg Honda-Batam
Pelabuhan bongkar muat Batuampar, Batam, pintu ekspor impor terbesar di Kepri.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Nilai ekspor Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Oktober 2013 mencapai US $1.473,38 juta, naik sebesar 14,59 persen dibanding September 2013. 

Pada rilis yang diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri, nilai ekspor terbesar pada Oktober 2013 disumbangkan melalui Pelabuhan Batuampar, Batam, yang mencapai US $344,81juta, disusul Pelabuhan Udang Natuna US $269,54 juta, Pelabuhan Kabil/Panau US $259,25juta, Sekupang US $257,53 juta, dan Pelabuhan Pulau Sambu US $214,53 juta. Kelima "pintu" itu memberikan kontribusi ekspor sebesar 91,33 persen.

Sementara, nilai terbesar disumbangkan oleh ekspor non-migas yang mencapai US $988,40 juta atau naik 5,69 persen dibanding September 2013. Sedangkan nilai ekspor migas mencapai US $484,98 juta atau naik 38,32 persen dibanding September 2013. 

Singapura merupakan pangsa ekspor terbesar dari Kepri. Pada Oktober 2013 ekspor ke Negara Singa itu mencapai US $776,65 juta, dengan kontribusinya mencapai 52,71 persen.

Nilai impor pada Oktober 2013 juga menunjukkan kenaikan sebesar 6,12 persen dari September 2-13, yang mencapai US $900,10 juta. 

Pelabuhan bongkar barang Batuampar, Batam, masih menjadi yang terbesar untuk impor yang mencapai US $417,67 juta, disusul Pelabuhan Sekupang, Batam,  dengan nilai impor sebesar US $235,94 juta, dan Pelabuhan Tanjunguban US $137,45 juta, dengan konstribusi ketiganya mencapai 87,89 persen dari total impor.

Namun, nilai impor migas pada Oktober 2013 yang mencapai US $119,69 juta, turun sebesar 0,80 persen dibanding September 2013. Nilai impor non-migas pada bulan Oktober 2013 mencapai US $780,41 juta atau naik 7,27 persen dibanding September 2013.

Singapura juga masih menjadi negara pemasok barang terbesar ke Kepri pada Oktober 2013, yang mencapai US $390,26 juta dengan konstribusi sebesar 43,36 persen. (*)

Editor: Dodo